CIANJUREKSPRES- Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo merespon soal kritikan joget gemoynya yang kerap dipamerkan dalam berbagai kesempatan.
Berbagai pihak memberikan nyinyiran jika joget gemoy Prabowo merupakan sebuah gimik hingga melupakan visi misi dan gagasan selama kampanye Pilpres 2024.
Prabowo lantas membantah jika dirinya tak miliki gagasan, ia menyebut jika joget adalah aktifitas yang disenangi masyarakat.
Baca Juga:Prewedding Adiba dan Egy: Romantis Tapi Syar’i, Boleh Ditiru Nih!Inspirasi Gaun Pengantin Adiba Khanza Rancangan Ivan Gunawan
Bahkan menurutnya, Presiden RI ke-1 Soekarno juga gemar berjoget. Itulah mengapa Indonesia Indonesia memiliki banyak tarian dari beragam suku, seperti Jaipong, Yospan, dan lain sebagainya.
“Bung Karno saja suka joget kok. Gue ada tuh fotonya, mau lihat?” kata Prabowo
Kemudian, Prabowo juga menyebut jika dirinya memiliki banyak gagasan dan strategi yang lahir dari pengalaman para pimpinan parpol yang mendukung dirinya itu.
“Kalau kita sudah beri [gagasan] ya enggak apa-apa kita joget. Karena bangsa kita kan senang joget,” ujar Menteri Pertahanan itu.
Sementara itu, Gibran Rakabuming sebagai pasangan cawapres Prabowo menilai tidak ada yang salah dengan berjoget lantaran joget merupakan salah satu bentuk ekspresi gembira dari seseorang.
Gibran mengatakan sudah sewajarnya masyarakat merasa gembira. Gibran pun berharap apabila mereka terpilih maka Indonesia akan semakin sejahtrea.
Kritik Joget Gemoy Prabowo
Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa dengan berjoget “gemoy” justru membuktikan calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, tidak memiliki gagasan selayaknya Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketika maju pada Pilpres sebelumnya.
Baca Juga:Deretan Artis yang Dukung Prabowo-Gibran, Siapa Saja?Fakta Pernikahan Sesama Wanita di Cianjur, Jalin Hubungan 2 Tahun
Hal tersebut disampaikan Hasto saat ditanya wartawan terkait Prabowo mengaku dirinya bukan hanya berjoget tapi juga punya gagasan.
“Sehingga gojek-gojekan (joget) dengan gemoy itu justru mengaburkan bahwa apa yang dilakukan oleh pak Jokowi seperti blusukan itu memang tidak bisa dilakukan oleh pak Prabowo,” tutur Hasto yang juga Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo – Mahfud Md tersebut.
Demikian informasi mengenai kritik joget gemoy Prabowo dan tanggapannya secara langsung kepada publik.***