Federasi Sepak Bola Prancis Buat Aturan Kontroversi, Larang Pemain Muslim Buka Puasa di Lapangan

Federasi Sepak Bola Prancis Buat Aturan Kontroversi, Larang Pemain Muslim Buka Puasa di Lapangan
Ilustrasi: Freepik
0 Komentar

CIANJUR EKSPRES- Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) tengah menjadi sorotan usai membuat aturan yang kontroversi. FFF melarang wasit menghentikan pertandingan untuk para pemain muslim agar bisa berbuka puasa di tengah laga selama Ramadan.

Menurut berbagai sumber, FF kabarnya telah mengirimkan email resmi kepada seluruh wasit agar menerapkan aturan tersebut. Adanya aturan ini tentu menimbulkan polemik di Prancis.

Pas Ramadan Banget! Mesut Ozil Resemi Pensiun Di Dunia Sepak Bola!

Baca Juga:Banyak Hasil Minor, Chelsea Resmi Pecat Graham PotterDito Ariotedjo, Calon Menpora yang Punya Karier Cemerlang di Bidang Olahraga

FFF mengungkapkan bahwa menghentikan pertandingan untuk berbuka puasa merupakan hal yang melanggar Statuta Organisasi.

“Sepak bola tidak melihat pilihan politik, agama atau ideologis para pelakunya. Prinsip ini berlaku untuk semua orang: badan, klub, pemegang lisensi, dan wasit,” begitu keterangan FFF melalui emailnya.

Keputusan Federasi Sepak Bola Prancis Berbeda dengan Inggris

Kondisi ini sangat berbanding terbalik dengan apa yang terjadi di Inggris. Premier League atau Liga Inggris malah menginstruksikan wasit untuk memberikan jeda dalam pertandingan. Hal ini guna memberikan waktu kepada pemain yang beragama Islam.

Butuh Tambahan di Lini Serang, Manchester United Akan Datangkan Striker dari Denmark?

Kini ofisial pertandingan di empat divisi sepak bola Inggris sudah mengeluarkan panduan untuk menghentikan pertandingan saat waktu buka puasa. Hal ini tentu dapat memberikan kesempatan pada pemain Muslim buat mengambil air atau mengisi energi saat berbuka puasa.

Fans Sepak Bola di Prancis Protes

Keputusan FFF ini tentu menimbulkan polemik di Prancis. Apalagi banyak pemain Muslim yang berkiprah di Liga Prancis.

Gelombang protes pun kini bermunculan. Tidak hanya dari pemain yang beragama Muslim, namun juga dari para suporter.

Baca Juga:Gregoria Mariska Tunjung Sabet Gelar Perdana di Spain Masters 2023Link Live Streaming MotoGP Argentina 2023, Sambil Nunggu Sahur Nanti!

Salah satunya yang dilakukan oleh suporter PSG. Fans PSG sempat membentangkan spanduk panjang ketika pertandingan melawan Lyon. Spanduk tersebut berisi protes kepada sikap FFF yang diskriminatif.

0 Komentar