Antisipasi Peningkatan Limbah Covid-19, Pemprov Jabar Lakukan Hal Ini

Antisipasi Peningkatan Limbah Covid-19, Pemprov Jabar Lakukan Hal Ini
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Pemerintah Provinsi Jabar melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jasa Medivest mengantisipasi lonjakan limbah Covid-19.

Saat ini limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun) infeksius di Jawa Barat (Jabar) berpotensi meningkat pascalibur Lebaran.

Direktur PT Jasa Medivest, Olivia Allan mengatakan, saat ini pihaknya mengedepankan peran transporter internal. Salah satunya dengan menambah kendaraan pengangkut limbah supaya operasional berjalan optimal.

Baca Juga:Yuk Kembali Intip Keseruan Garden Party ARMY BTS di BaliTekan Penyebaran Covid-19 OJK Lakukan Vaksinasi

Pada Mei 2021, PT Jasa Medivest sendiri sudah menambah lima unit kendaraan pengangkut limbah medis. Total, ada 12 kendaraan pengangkut limbah medis di Jabar.

“Kami meracik strategi yang lebih mengedepankan peran transporter internal,” kata Olivia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/6/2021).

Pemusnahan memakai insinerator berbasis teknologi “Stepped Heart Controlled Air” dengan dua proses pembakaran bersuhu 1.000-1.200 derajat celcius dengan alat kontrol polusi udara.

Mesin pembakaran mampu menetralkan emisi gas buang seperti partikel-partikel, acid gas, toxic metal, organic compound, CO, dioxin dan furan, sehingga gas buang yang dikeluarkan dapat memenuhi parameter standar baku emisi internasional.

Olivia melaporkan, sepanjang 2020, PT Jasa Medivest sudah menangani 730 ton limbah Covid-19 dari beberapa provinsi. Sedangkan dari Januari 2021-Mei 2021, PT Jasa Medivest telah menangani 337,7 ton limbah medis Covid-19.

“Kami memastikan pemusnahan limbahan Covid-19 menjadi prioritas secara mumpuni melalui dua mesin berteknologi insinerasi yang ramah lingkungan,” ungkapnya.

Teknologi insinerasi mampu memusnahkan 500 kilogram limbah B3 infeksius per jamnya untuk masing-masing kapasitas insinerator.

Baca Juga:Bandung Raya Siaga 1 Covid-19, Ini Imbauan Bupati CianjurHasil Euro 2020 Tadi Malam, Ini Klasemen Sementara Grup B dan A

Petugas operasional mengenakan Alat Perlindungan Diri (APD) melakukan disinfeksi limbah Tempat Penyimpanan Sementara (TPS) Fasyankes membawa limbah Covid-19 ke Plant Dawuan.(rls/nik)

0 Komentar