CIANJUREKSPRES – Pada Jumat, 12 Januari 2024, Amerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan udara besar-besaran ke sejumlah kota di Yaman yang kini dikuasai milisi Houthi.
Serangan tersebut dipicu oleh aksi-aksi milisi Houthi yang dianggap mengganggu kepentingan Amerika Serikat dan Inggris di Laut Merah, seperti pembajakan kapal komersial dan sabotase terhadap infrastruktur minyak.
Amerika Serikat dan Inggris Serang Yaman
Serangan udara Amerika Serikat dan Inggris menyasar lebih dari 60 sasaran di 16 lokasi, termasuk pangkalan udara, fasilitas militer, dan fasilitas infrastruktur.
Baca Juga:Mengenal Terima Kashi, Seekor Bayi Harimau Sumatera yang Baru Lahir di RomaVania, Kasir Indomaret Viral Akhirnya Dapat Hadiah Tiket Trip ke Jepang dari Bosnya
Menurut Pentagon, serangan tersebut berhasil melumpuhkan kemampuan militer milisi Houthi, termasuk sistem pertahanan udara dan persenjataan lainnya.
Rusia, yang merupakan sekutu Iran, mengecam serangan Amerika Serikat dan Inggris. Rusia menilai bahwa serangan itu merupakan pelanggaran hukum internasional dan dapat memperburuk situasi di Yaman yang sudah lama bergolak.
Selain itu, Rusia juga mendesak Dewan Keamanan PBB agar segera menggelar rapat darurat untuk membahas serangan tersebut.
Rapat darurat Dewan Keamanan PBB digelar pada Sabtu, 13 Januari 2024. Dalam rapat tersebut, Rusia dan China menyerukan agar AS dan Inggris menghentikan serangan udara ke Yaman. Namun, AS dan Inggris menolak untuk menghentikan serangan tersebut.
Serangan AS dan Inggris ke Yaman semakin memperburuk situasi di negara tersebut. Yaman telah dilanda perang saudara selama lebih dari tujuh tahun, dan serangan ini dapat menyebabkan terjadinya korban jiwa dan kerusakan lebih lanjut.
Di bawah ini ada beberapa dampak dari serangan AS dan Inggris ke Yaman:
1. Menyebabkan korban jiwa dan kerusakan lebih lanjut
Menurut PBB, serangan ini telah menewaskan setidaknya 50 orang dan melukai lebih dari 200 orang. Serangan ini juga menyebabkan kerusakan infrastruktur, termasuk rumah sakit, sekolah, dan fasilitas lainnya.
Baca Juga:Rutin Lari Selama 30 Menit Dapat Menyembuhkan Patah Hati Menurut PsikologisKehidupan Pernikahan Gen Z Diprediksi Akan Menjadi yang Paling Sukses
2. Memperburuk situasi kemanusiaan di Yaman
Yaman merupakan salah satu negara dengan krisis kemanusiaan terburuk di dunia. Serangan ini dapat memperburuk situasi kemanusiaan di negara tersebut, karena dapat menyebabkan terjadinya kelaparan, penyakit, dan kekurangan air bersih.
3. Memperbesar ketegangan geopolitik di kawasan
Serangan itu telah memperbesar ketegangan geopolitik di kawasan, karena Rusia dan Iran mengecam serangan tersebut. Ketegangan ini dapat menyebabkan terjadinya konfrontasi militer di kawasan.