Profil dan Riwayat Pendidikan Cak Imin Cawapres Anies Baswedan

Profil dan Riwayat Pendidikan Cak Imin
Profil dan Riwayat Pendidikan Cak Imin
0 Komentar

CIANJUREKSPRES- Usai dideklarasikan sebagai bakal calon wakil presiden RI dampingi Anies Baswedan, publik dibuat penasaran dengan sosok Muhaimin Iskandar atau biasa diakrab Cak Imin. Lantas bagaimana profil dan riwayat pendidikan Cak Imin?

Secara resmi Koalisi Perubahan mendeklarasikan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden RI. Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023).

Nama Muhaimin Iskandar sebagai cawapres muncul secara mengejutkan pada detik-detik akhir, sebab sebelumnya Agus Harimurto Yudhoyono (AHY)-lah yang digadang-gadang bakal maju bersama Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

Baca Juga:Jadwal Bioskop Cianjur Hari Ini, 3 September 2023Syarat Daftar CPNS Penjaga Tahanan Kemenkumham, Cek Disini!

Muhaimin Iskandar memang bukan sosok baru dalam duni politik Indonesia, Ketua Umum PKB ini Muhaimin pernah menduduki sejumlah jabatan publik, baik dalam kepartaian hingga pemerintahan.

Ia pernah menjabat sebagai  Wakil Ketua DPR (1999-2004), wakil ketua DPR RI (2004-2009), Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi 2009-2014, Wakil Ketua MPR RI 2018-2019, dan Ketua Umum PKB hingga kini.

Profil Cak Imin

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin lahir di Jombang, Jawa Timur pada 24 September 1966. Cak Imin termasuk keluarga besar Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif, Denanyar, Jombang, Jawa Timur.

Ayahnya, Muhammad Iskandar merupakan pengajar di ponpes tersebut. Sedangkan sang ibu, Muhasonah Iskandar menjadi pimpinan Pesantren Putri Mambaul Ma’arif.

Cak Imin  masih mempunyai hubungan darah dengan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Ia merupakan keponakan jauh Gus Dur. Ibu Gus Dur, Sholehah adalah putri pendiri Ponpes Denanyar KH Bisri Syansuri

Meski begitu, Cak Imin pernag mengalami konflik dengan keluarga Gus Dur, dimana pada 2008 Ketua Dewan Syuro dan Dewan Tanfidz PKB memberhentikannya sebagai ketua umum.

Hal ini  menjadi ihwal hubungan yang kian memanas dengan sang paman.  Cak Imin kemudian menggugat ke pengadilan hingga menggelar Muktamar Luar Biasa PKB di Ancol pada Mei 2008 bersama sejumlah loyalisnya. Ia menang sekaligus dianggap menyingkirkan lingkaran Gus Dur dari PKB.

0 Komentar