PLN UP3 Cianjur Siagakan Personel Jelang Natal dan Tahun Baru

PLN UP3 Cianjur Siagakan Personel Jelang Natal dan Tahun Baru
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUR EKSPRES – Beban puncak tertinggi konsumsi listrik di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 diprediksi mencapai 124 megawatt.

PLN UP3 Cianjur pun menyiagakan personel serta berbagai fasilitas agar layanan kelistrikan bisa tercukupi.

Manajer PLN UP3 Cianjur, Hermansyah, menuturkan menghadapi libur Nataru, PLN UP3 Cianjur menyiagakan sebanyak 255 personel tenaga pelayanan teknik, 97 pegawai, 28 unit mobil, serta 33 unit sepeda motor.

Baca Juga:Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Pastikan Kesiapan Distribusi Energi Selama Natal dan Tahun BaruSelamatkan Pangan di Desa, Kang Emil Luncurkan Program Leuit Tapal Desa

“Trial cadangan kita juga cukup. Kami juga menyiapkan 28 titik posko siaga. Sebanyak 5 titik di ULP (unit layanan pelanggan) dan 23 titik di posko,” kata Hermansyah seusai apel siaga kelistrikan menghadapi Nataru di halaman kantor PLN UP3 Cianjur, Selasa (20/12).

Disiapkan juga sebanyak 6 titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Lokasinya berada di Posko Cimacan, ULP Cipanas, PLN UP3 Cianjur, komplek Pemkab Cianjur, Ciranjang, dan di Alun-alun Sindangbarang.

“Diprediksi beban tertinggi itu ada di malam Natal maupun di malam Tahun Baru karena banyak penggunaan listrik,” terangnya.

Sejauh ini tidak ada kendala berarti menghadapi Nataru. Terlebih, apel siaga rutin dilaksanakan menghadapi momen-momen tertentu.

“Mudah-mudahan juga tidak terjadi hal-hal tak diinginkan, misalnya gempa susulan. Pada malam Tahun Baru biasanya ada rekayasa lalu lintas, kita juga sudah antisipasi hal itu,” ucapnya.

Berkaitan dengan kondisi cuaca, kata Hermansyah, berdasarkan prediksi BMKG akan terjadi cuaca cerah berawan sampai hujan berintensitas sedang. Namun PLN tetap siaga menghadapi kondisi cuaca ekstrem.

“Untuk siaga Nataru ini kita siagakan juga satu tim PDKB (pekerjaan dalam keadaan bertegangan) sebanyak delapan orang. Kemudian gardu bergerak enam unit dan UPS 1 unit berkekuatan 1×80 KVA serta 15 unit genset,” pungkasnya.(*)

0 Komentar