Cianjurekspres.net – Keandalan sistem kelistrikan di Jawa Barat dengan berhasilnya pemberian tegangan (Energize) pada jalur transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (kV) Cibatu Baru (Deltamas) – Trans Heksa Karawang (THK) Line 1, Gardu Induk (GI) 150 kV THK bay line 1 arah GI Deltamas, Bay Couple dan Bay Trafo serta SUTT 150 kV Cibatu Baru – THK line 2, GI 150 kV THK Bay line arah GI Deltamas 2 dan Bay trafo 1.
Proses energize ini dilaksanakan setelah seluruh rangkaian tahapan test and commisioning berhasil dilalui dan ditandai dengan terbitnya Rekomendasi Laik Bertegangan (RLB) masing-masing dari PT PLN (Persero) Pusat Sertifikasi.
General Manager PLN UIP JBT, Djarot Hutabri EBS menjelaskan bahwa keberhasilan energize jaringan transmisi ini juga akan menjadi salah satu kunci keberhasilan sektor industri.
Baca Juga:Kembali Telan Korban, Sungai Aare Swiss Seret Pengunjung Wanita Asal AfganistanWaspada! WHO Tetapkan Cacar Monyet Sebagai Status Darurat Global
Pembangunan infrastruktur ini sendiri memiliki tujuan utama memasok tenaga listrik kepada pelanggan premium di Kawasan Industri Terpadu Karawang. Keandalan pasokan tenaga listrik sangat berperan besar dalam proses produksi, untuk itu dengan beroperasinya kedua infrastruktur ketenagalistrikan ini akan semakin menjaga kualitas dan mutu pasokan listrik.
“Keberhasilan energize proyek ini juga akan mengakomodir adanya daftar tunggu penyambungan dan potensi dari Konsumen Tegangan Tinggi dan Menengah di kawasan tersebut melalui pembangunan GI 150 kV baru Deltamas, AUA/Heksa dan KIIC 2,” ujar Djarot.
Adapun instalasi GI 150kV THK 2×60 MVA ini berada di Kawasan Industri milik PT Daya Kencanasia, Desa Wanajaya, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Sedangkan SUTT 150 kV Deltamas – THK membentang dari Desa Sukamukti (kec. Bojongmangu Kab. Bekasi) – Ds. Nagasari (kec Serang Baru Kab. Bekasi) – Ds. Sukamahi (kec. Cikarang Pusat Kab. Bekasi) – Ds. Pasiranji (kec. Cikarang Pusat Kab. Bekasi) – Desa Wanajaya (kec. Telukjambe Barat Kab. Karawang), sepanjang 17.51 kms. Sementara instalasi GI 150 kV Deltamas berada di kawasan industri Greenland International Industrial Center – Kota Deltamas, Bekasi.
Lebih lanjut, Djarot menyampaikan proyek transmisi yang bernilai investasi sebesar Rp 169.700.439.967 dan proyek GI senilai Rp 187.960.582.268 ini memiliki porsi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga 89,51 persen.