Cianjurekspres.net- Sungai Aare Bern Swiss kembali menelan korban jiwa. Kali ini dilaporkan seorang wanita asal Afganistan yang terseret arus dan menghilang.
Sebelumnya, kabar hilangnya putra sulung dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di sungai Aare juga menggemparkan tanah air bahkan hingga mancanegara.
Dari Laporan yang diterima Polisi, menyebutkan adanya kabar mengenai seorang wanita asal Afghanistan yang hilang di Sungai Aare, Wangen.
Baca Juga:Waspada! WHO Tetapkan Cacar Monyet Sebagai Status Darurat GlobalSosok Erwin Ramdani, Pemain Persib yang Merupakan Anggota TNI
Dilansir dari laman Kanton Polisi Bern, kejadian hilangnya wanita asal Afghanistan itu terjadi pada Jumat, 22 Juli 2022 lalu, sekira pukul 14.20 waktu setempat.
Menurut laporan itu, wanita itu pergi ke area layanan jalan raya Deitingen-Nord untuk berenang di sungai, seperti yang diumumkan polisi wilayah Bern pada Jumat malam.
Setelah menerima laporan, pencarian segera dilakukan untuk wanita Afghanistan berusia 25 tahun dari kanton Solothurn.
Pencarian wanita yang hilang pada awalnya tidak berhasil baik dari di darat maupun air.
Akan tetapi pada hari Minggu pagi, 24 Juli 2022 tak lama sebelum jam 9 pagi, polisi menerima panggilan darurat.
Laporan itu menyebut bahwa ada orang tak bernyawa mengambang di Sungai Aare di daerah Aareweg, Walliswil dekat Niederbipp.
Wanita itu ditemukan dalam keadaan tubuh yang utuh, tetapi sayangnya nyawa dari wanita itu tidak laigi tertolong.
Seperti yang diumumkan polisi kanton Bern pada hari Minggu, penyelidikan telah menunjukkan bahwa almarhum adalah wanita yang hilang.
Baca Juga:‘Ini Sekolahku’ Berlanjut, BRI Renovasi SDN 006 Bandarsyah NatunaWarga Empat Desa di Cugenang Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19 Massal
Selain sejumlah patroli dan polisi laut dari polisi kanton Bern, beberapa pasukan dari polisi kanton Solothurn juga terlibat dalam operasi pencarian.
Helikopter Rega juga dipanggil. Tim Perawatan Kanton Bern dikerahkan untuk merawat orang-orang yang terkena dampak.
Penyelidikan lebih lanjut dan tindakan pencarian sedang dikoordinasikan oleh polisi wilayah Bern.
Sebelumnya terjadi lagi insiden meninggalnya seseorang di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Saat itu Eril sudah lebih dulu dinyatakan hilang dan memakan waktu kurang lebih dua pekan dalam proses pencariannya, sejak pada 26 Mei 2022 lalu.