Apdesi Keluhkan Banyaknya Oknum Wartawan

0 Komentar

JL IMUN SULAIMAN – Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Cianjur Beni Irawan mengeluhkan banyaknya oknum wartawan yang tidak memiliki surat kabar datang ke kantor desa tidak mencerminkan sebagai wartawan. Oknum tersebut tidak jarang melakukan perbuatan yang melanggar kode etik jurnalistik.
Atas kejadian tersebut, pihaknya berencana akan melaporkan ke Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Cianjur.
“Kami selaku Ketua DPC Apdesi akan berkunjung ke PWI Cianjur bersama Dewan Perwakilan Kecamatan (DPK) untuk meminta penjelasan terkait adanya oknum wartawan yang tidak mempunyai surat kabar sama sekali,” kata Beni.
Beni mengatakan, antara pemerintahan desa dan wartawan itu seharusnya bersama – sama untuk mendukung dan menyukseskan pembangunan yang berjalan di semua desa di Kabupaten Cianjur ini.
“Berdasarkan laporan dari teman – teman para kepala desa, sering kedatangan oknum wartawan ke desa dengan tujuan yang tidak jelas, bahkan mencari – cari kesalahan. Seharusnya kalau memang benar ada kesalahan bisa ditegur bukan malah terus di cari kesalahannya,” ujar Beni.
Selaku Ketua DPC Apdesi pihaknya menginginkan para kepala desa itu tidak tersandung dengan yang namanya hukum. Dengan begitu pihaknya sengaja mengundang Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) dan para kepala desa untuk diberikan pengarahan tentang pengertian hukum.
“Kami sengaja mengundang Kajari untuk memberikan pemahaman tentang hukum, dengan begitu diharapkan para kepala desa ini memahaminya,” terangnya.
Beni mengimbau kepada para kepala desa apabila kedatangan wartawan ke desa, langkah pertama harus ditanya dari media mana dan tujuannya apa? Dan disarankan jangan terlalu alergi terhadap wartawan. Karena meskipun ada beberapa oknum wartawan bodrek, akan tetapi mereka (wartawan) itu adalah sebagai corong pembangunan.
“Kalau pun masih ada yang datang oknum wartawan bodrek, menurut saya jangan dilayani biarkan saja,” tandasnya. (yis/sri)

0 Komentar