Viral, Pria Berjenggot Tipis Minta Takbiran di Masjid Agung Dihentikan, Alasannya Tak Masuk Akal

pria misterius
DALAM tangkapan layar nampak teelihat pria misterius tersebut meminta agar takbiran di maajid agung dihentikan
0 Komentar

CIANJUR.JABAREKSPRES.COM, CIANJUR – Viral di media sosial, seorang pria tak dikenal dengan pakaian putih dan celana pendek meminta para pengurus dewan kesejahteraan masjid (DKM) menghentikan kegiatan takbiran di Masjid Agung Cianjur pada Rabu, 10 April 2024 sekitar pukul 00.10 WIB.

Dalam video berdurasi 44 detik itu, terlihat pria berjenggot tipis itu beradu argumen dengan pengurus Majid Agung Cianjur dengan raut wajah yang terlihat sinis.

Sekretaris Umum DKM Masjid Agung Cianjur Ahmad Suhendar mengungkapkan jika pada saat kejadian, pria tak dikenal itu sempat mengelilingi peserta takbiran sebelum akhirnya berhenti di tengah-tengah majelis.

Baca Juga:RSUD Cimacan Santuni Puluhan Anak Yatim dan JompoBelasan Warga Sukatani datangi Advokat, Berikan Kuasa Tuntut Pemberhentian Kades Diduga Terlibat Korupsi

“Dia masuk masjid pakai celana pendek kaos oblong putih. Berkeliling sejenak, akhirnya berhenti di tengah majelis takbiran. Dia langsung meminta kegiatan takbiran dihentikan dengan nada tinggi,” ujar Ahmad Suhendar saat dikonfirmasi.

Menurutnya, alasannya meminta takbiran dihentikan tak masuk akal. Hanya karena pria tersebut merasa terganggu istirahatnya. Padahal, takbiran dilakukan sesuai dengan syariat dan dilakukan serentak di berbagai penjuru.

Pria itu pun sempat beradu argumen dengan salah seorang pengurus DKM dan seorang peserta takbiran.

“Bisa berhenti tidak? (Takbiran) Mengganggu saya mau beristirahat, saya baru sampai dari Jakarta,” kata Ahmad menirukan pria misterius itu.

Permintaan tak masuk akal itu pun sempat membuat para peserta takbir hampir naik pitam. Kata Ahmad, pria berbaju putih itu langsung menghentikan adu argumen saat melihat 10 peserta takbiran mulai berdiri dari tempat duduknya.

“Saat para pengurus berdiri, pria itu langsung pergi meninggalkan masjid. Mungkin takut,” ujar Ahmad.

Dari percakapan yang diketahui Ahmad, pria brewokan itu mengaku sesama agama Islam. Meskipun identitas si brewok belum diketahui, pihaknya menduga, pria tersebut adalah keluarga dari warga yang tinggal di sekitar Masjid Agung Cianjur.

Baca Juga:Tiga Ormas Bagi-bagi Takjil di CugenangSekda Jabar Apresiasi Outlet Samsat Digital Bapenda di Leuwipanjang

“Kita sudah koordinasi dengan ketua RT setempat untuk mencari identitas pria tersebut,” ungkapnya.(zan)

0 Komentar