CIANJUREKSPRES – Fenomena tahunan kemacetan di jalur puncak memancing nitizen untuk bersuara mengenai hal tersebut.
Libur panjang menjadi penyebab utama dari sebuah kemacetan terutama kemacetan di jalur puncak yang selalu terjadi setiap akhir tahunnya.
Banyak orang yang menghabiskan hari liburnya di tempat tersebut atau bahkan beberapa orang yang memiliki libur panjang untuk pulang kampung.
Baca Juga:5 Rekomendasi Saham Hari Ini, Bisa Jadi PilihanmuDeretan Hewan Terancam dalam Kepunahan
Puncak menjadi tempat favorit untuk menghabiskan hari libur dengan kesejukan dan kesegaran di daerah puncak membuat relaksasi dari jenuhnya kegiatan sehari-hari.
Namun hal itu membuat kemacetan terjadi di kawasan puncak hingga 10 kilometer jaraknya.
Mulai dari kawasan Gadog hingga Pasar Cisarua kemacetan tersebut didominasi oleh pengendara roda dua.
Sehingga petugas lalu lintas kewalahan mengatur arus jalan dan memberlakukan sistem satu arah di kawasan puncak.
Kemacetan yang lebih parah terjadi di depan kawasan Pasar Cisarua dengan ribuan kendaraan menuju ke puncak dan berhenti total.
Kemacetan ini akan terus berlangsung selama libur panjang nataru dan akhir tahun 2023 ini.
Selain ramainya jalanan dengan pengendara yang berlibur kolom komentar sosial media yang meliput kejadian ini juga ramai oleh cuitan nitizen dengan fenomena ini.
Baca Juga:Fauna Air Berduka Ikan Pari Jawa Resmi Punah Akibat ManusiaKeberhasilan Belajar Melalui Tayangan untuk Memahami Konsep
Cuitan nitizen ini ada yang menggelitik, sesuai kenyataan, atau bahkan hanya candaan belakan untuk menggoda para pengendara yang ada di jalur puncak tersebut.
Komentar nitizen ini diambil dari salah satu sosial media Cianjur yang menayangkan betapa padatnya jalur puncak tersebut.
“niat healing buat ngilangin stres, ini mh malah tambah bikin stres” @yani_ry01
“udah paling bener liburan tuh rebahan aja dah” @indrareksaoradipta
“Mau pada kemana sih kawannnnnn” @aldaffaaaaaa
“Selamat liburan di (jalan) Puncak” hry3676
“Mengerikan……..” @wisnu_ariyandi
“alhamdulillah macet” @agung_rpldi