CIANJUREKSPRES – Pantai Kunti merupakan salah satu destinasi wisata alam yang cukup populer di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pantai Kunti memiliki pemandangan alam yang sangat indah dengan pasir putih lembut, dan air laut yang jernih.
Namun menurut kabar yang beredar, mulai tahun 2024 mendatang wisata pantai tersebut akan ditutup untuk aktivitas wisata.
Baca Juga:Wisata Curug Sawer, Tempat Healing dengan Pemandangan Asri!Destinasi Wisata Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Sukabumi!
Lantas, apa alasan Pantai Kunti akan ditutup pada awal tahun 2024? Yuk, simak artikel ini hingga akhir untuk mengetahui informasi lengkapnya!
Alasan Pantai Kunti Sukabumi Ditutup
Diketahui, penutupan wisata tersebut dilakukan karena Pantai Kunti masuk ke dalam kawasan Cagar Alam Cibanteng.
Tempat itu merupakan kawasan konservasi yang berfungsi untuk melindungi keanekaragaman hayati termasuk flora dan fauna yang ada di dalamnya.
Keputusan penutupan wisata ini telah resmi disepakati dalam rapat koordinasi tata kelola Pantai Pasir Putih yang digelar pada 29 November 2023 lalu.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh pemerintah daerah, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat, dan para pelaku wisata.
Sebagai gantinya, para wisatawan masih bisa menikmati keindahan alam pantai tersebut dari atas perahu.
Wisatawan juga dapat melakukan kegiatan penelitian dan pendidikan di Cagar Alam Cibanteng. Berikut ini beberapa alasan mengapa wisata pantai di Sukabumi itu ditutup untuk aktivitas wisata.
Baca Juga:Rekomendasi Wisata Vibes Puncak di Bekasi untuk HealingKisah Asmara Luthfi Aulia dan Hanggini yang Berakhir Bahagia
1. Pantai tersebut berada di dalam kawasan Cagar Alam Cibanteng yang merupakan kawasan konservasi.
2. Aktivitas wisata di pantai tersebut berpotensi merusak keanekaragaman hayati yang ada di kawasan Cagar Alam.
3. Penutupan wisata pantai tersebut merupakan upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan.