Makhluk Sandekala, Cerita Horor Masyarakat Sunda Suka Menculik Anak di Kala Senja

Makhluk Sandekala, Cerita Horor Masyarakat Sunda Suka Menculik Anak di Kala Senja
Cerita Horor Masyarakat Sunda
0 Komentar

CIANJUREKSPRESSandekala merupakan cerita rakyat di tanah Sunda, konon sosok makhluk gaib tersebut sering muncul dikala senja tiba. Sosok makhluk gaib Sandekala akan muncul ketika senja dan menculik anak kecil yang masih berkeliaran di luar rumah.

Makanya, kenapa orang tua zaman dulu sering melarang anak-anaknya untuk keluar ketika magrib, karena saat itulah Sandekala akan muncul. Mitos Sandekala merupakan sebuah legenda yang sudah ada sejak dulu, bahkan hingga saat ini legenda mitos Sandekala turun temurun menjadi warisan cerita bagi masyarakat di tanah Sunda, salah satunya Kabupaten Pandeglang.

BACA JUGA: Horor Urban Legend Indonesia, Mana yang Paling Seram?

Makhluk Sandekala

Dalam legenda, Sandekala merupakan sosok makhluk gaib yang gemar menculik anak-anak dikala senja, atau waktu magrib.Menurut legenda dan kepercayaan masyarakat Sunda, terdapat sosok yang erat kaitannya dengan Sandekala.

Baca Juga:Mitos Foto Bertiga: Kilat Kamera Bisa Mengambil Jiwa ?Kota Paling Angker di Indonesia, No 3 Paling Ngeri!

Sandekala merupakan cerita rakyat di tanah Sunda, konon sosok makhluk gaib tersebut sering muncul dikala senja tiba. Sosok makhluk gaib Sandekala akan muncul ketika senja dan menculik anak kecil yang masih berkeliaran di luar rumah. Makanya, kenapa orang tua zaman dulu sering melarang anak-anaknya untuk keluar ketika magrib, karena saat itulah Sandekala akan muncul.

Bahkan hingga saat ini legenda mitos Sandekala turun temurun menjadi warisan cerita bagi masyarakat di tanah Sunda, salah satunya Kabupaten Pandeglang. Menurut legenda dan kepercayaan masyarakat Sunda, terdapat sosok yang erat  dengan Sandekala. Sosok itulah yang dipercaya sering menculik anak kecil ketika magrib menjelang atau senja tiba.

Sandekala juga pernah menjadi sebuah karya film yang diadaptasi dari sebuah buku karena cerita rakyat yang melegenda. Kepercayaan mengenai adanya makhluk itu seringkali dikaitkan dengan pamali sehingga banyak masyarakat yang percaya jika pamali dilarang keluar atau bermain saat senja tiba.

BACA JUGA: Alasan Masyarakat Percaya Hal Mistis
Apabila pamali dilanggar, maka seseorang tersebut akan mendapatkan ‘mamala’ atau konsekuensi buruk. Arti dari nama Sandekala sendiri terdiri dari dua kata dalam bahasa sunda, sande atau artinya berarti bukan. Sedangkan, ‘kala” yang berarti waktu, dan jika digabungkan, sandekala memiliki arti yakni ‘penghujung hari’.

0 Komentar