Sempat Tertimbun 5 Menit, Bumil : Saya Ingin Dengar Detak Jantung Janin

Sempat Tertimbun 5 Menit, Bumil : Saya Ingin Dengar Detak Jantung Janin
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUREKSPRES – Santi (25) yang tengah hamil 5 bulan dan anaknya Dyandra (5) sempat tertimbun reruntuhan rumahnya di Kampung Lebe RT/RW 01/07 Desa Sukawangi Kecamatan Warungkondang.

Beruntung, saat gempa mengguncang Cianjur pada Senin (21/11), suaminya Oki (27) sedang berada disisinya, memangku Dyandra yang sakit gigi.

“Untungnya anak saya tidak tidur siang, pas kejadian dia dipangku bapaknya. Tadinya dia mau sikat gigi ke toilet,” terang Santi.

Baca Juga:Cerita Danton Kompi B Brimob Polda Jabar Evakuasi Korban Tertimbun Longsor akibat Gempa di Cijedil CianjurBNPB Catat di 110 Titik Pengungsian, Ada 650 Ibu Hamil

Setelah tertimbun kurang lebih selama 5 menit, kata Santi, suaminya berhasil menemukan jalan keluar. Oki suaminya, luka-luka ringan.

“Lima menit suami saya cari jalan keluar. Setelah berhasil keluar, saya dengar ramai suara tangisan dimana-dimana. Saya sudah mau pingsan, tapi saya ingat anak sama janin saya, saya harus kuat,” ungkap dia pada Cianjur Ekspres, Sabtu (26/11/2022).

Kini, Santi mengaku trauma. Ia khawatir pada kondisi janinnya. Sampai saat ini, belum ada petugas kesehatan yang membawa alat tes detak jantung bayi.

“Saya cuma pengen detak jantung janin saya,” ungkapnya.

Saat ini, ia mengungsi di tenda pengungsian bersama 10 KK lainnya. Dalam satu tendanya, terdapat 13 anak-anak dan 3 lansia.

Terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal mengatakan, setelah menerima laporan pihaknya akan mengirimkan bidan desa untuk lakukan pemeriksaan janin.

“Saya akan arahkan bidan desa ke situ,” ungkapnya via sambungan telepon. (mg1)

0 Komentar