Pemkab Prediksikan IPM Terus Meningkat

0 Komentar

CIANJUR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur memprediksi Indek Pembangunan Manusia (IPM) Cianjur bakal berada dalam poin tinggi pada 2025. Namun belum bisa dipastikan apakah akan ada kenaikan posisi dibandingkan dengan saat ini yang menempati peringkat terakhir dari kabupaten/kota di Jawa Barat.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Cianjur, Agus Indra, mengatakan, dalam Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) Kabupaten Cianjur, ditargetkan setiap tahunnya naik 1 poin.
“Pada 2017 ada kenaikan 1,24 poin dan 2019 naik 1,44 poin. Kalau dari segi target di RPJMD itu sudah memenuhi target,” kata dia kepada Cianjur Ekspres, Minggu (19/5).
Dia mengatakan, jika kenaikan tersebut terus stabil di angka 1 poin lebih per tahunnya, maka IPM Cianjur akan menempati capaian tingginya pada 2025 dan pada 2030 mendatang Cianjur akan mengalami capaian tertingginya.
Menurutnya, bidang pendidikan yang masih rendah capaiannya menjadi salah satu fokus utama dalam peningkatan IPM. Pasalnya anak usia 13-24 tahun masih banyak yang tidak sekolah dan usia 25 tahun ke atas rata-rata pendidikan masih SMP.
Oleh karena itu, pihaknya akan mengupayakan agar anak usia 13-24 tahun bisa sekolah, dan usia lanjutnya bisa meneruskan dari SMP ke SMA/SMK, ataupun ke perguruan tinggi.
“Terpenting bagaimana caranya meningkatakan rata-rata lama sekolah mereka. Khusus anak di usia sekolah itu akan kami dorong bersekolah formal dan usia dewasa itu yang pendidikannya masih SMP ke bawah akan kami dorong mereka ikut PKBM,” kata dia.
Ditanya terkait posisi di tingkat Jawa Barat, menurutnya Cianjur kini berada di posisi akhir dengan IPM di angka 64 poin. Namun Agus juga belum bisa memastikan pada 2-25 atau saat IPM di capaian tinggi, Cianjur akan naik posisi atau tidak.
Pasalnya, lanjut dia, daerah lain di Jawa Barat pun akan mengalami peningkatan IPM. Dengan begitu sulit untuk memeastikan berapa tingkatan kenaikan Cianjur ke depan.
“Kita lihat nanti, apakah percepatan kenaikan IPM Cianjur bisa melebihi daerah lain atau tidak. Jika kenaikannya lebih cepat, sudah secara otomatis akan ada perbaikan posisi untuk capaian IPM di tingkat provinsi Jabar,” kata dia.(bay/sri)

0 Komentar