Program Pemberdayaan 10.000 UMKM Cianjur Melebihi Target

Umkm
Bupati Cianjur, Herman Suherman dan Ketua Dekranasda Cianjur, Hj. Anita Sincayani Herman menerima kue jelly dari UMKM Sofie Jelly Art saat gelaran Business Manjur Competition (BMC) di Kecamatan Sindangbarang.(herry febriyanto/cianjur ekspres)
0 Komentar

CIANJUR.JABAREKSPRES.COM,CIANJUR – Belum sampai lima tahun, Program Pemberdayaan 10.000 UMKM Pemerintah Kabupaten Cianjur sudah melebihi target yang ditetapkan. 

Awal program tersebut digulirkan pada Tahun 2022, sudah diberdayakan sebanyak 12.431 UMKM. Jumlah ini meningkat di Tahun 2023 sebanyak 19.368 UMKM yang diberdayakan. 

Sekretaris Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskuperdagin) Kabupaten Cianjur, Wahyu Ginanjar, mengatakan, UMKM yang sudah terdaftar dan masuk dalam program pemberdayaan 10.000 UMKM dikembangkan dan difasilitasi sesuai dengan kebutuhan UMKM. 

Baca Juga:Bertemu Presiden PKS, Bakal Calon Wali Kota Cirebon Suhendrik: Minta Nasehat Electrifying Agriculture Wujud Nyata Dukungan PLN UP3 Cianjur untuk Peternak di Cianjur

Program Pemberdayaan dan Pengembangan yang sudah dilakukan, diantaranya, Legalitas Usaha dan Legalitas Produk, Bantuan Modal dan Pendampingan Pembiayaan,Mode dan Pendampingan Manajemen Usaha. 

“Lalu ada juga pendampingan pemasaran ke offtaker dan ritel modern, pendampingan sertifikasi halal serta pendampingan pemasaran online,” ungkap Wahyu dalam keterangan tertulisnya kepada Cianjur Ekspres, Jumat 26 April 2024. 

Lebih lanjut Wahyu mengatakan, khusus di Tahun 2024 pihaknya menargetkan pemberdayaan 3.000 UMKM. 

“Tentunya melalui berbagai program sesuai dengan kebutuhan UMKM,” katanya. 

0 Komentar