Mengenal Sejarah Shio sebagai Sistem Astrologi Tionghoa

Sejarah Shio
Sejarah Shio
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Sejarah shio atau astrologi Tionghoa dapat ditelusuri kembali lebih dari dua ribu tahun yang masih dipakai hingga saat ini.

Sistem astrologi Tionghoa ini memiliki akar dalam budaya dan kepercayaan Tiongkok kuno, dan pengaruhnya telah meluas ke seluruh Asia Timur.

Meskipun astrologi Tionghoa tidak memiliki dasar ilmiah, banyak orang di Tiongkok dan komunitas Tionghoa di seluruh dunia masih menghormatinya sebagai warisan budaya dan seni ramalan tradisional.

Baca Juga:Naga Kayu Shio 2024 Penuh dengan Energi dan Optimisme.Inilah Kereta api pertama di Indonesia yang Luar Biasa

Sejarah Shio

Asal Usul

Astrologi Tionghoa memiliki akar dalam sistem penanggalan Tiongkok kuno yang berbasis pada siklus kalender bulan.

Shio muncul pada zaman Dinasti Zhou (1046–256 SM), di mana konsep binatang yang terkait dengan tahun kelahiran diadopsi untuk menandai perubahan tahun.

Siklus 12 Tahunan

Shio terkait dengan siklus 12 tahunan yang disebut “Jikkan Jūnishi” dalam bahasa Tionghoa.

Kisah mitologis dari Tiongkok Kuno yang menceritakan tentang perlombaan hewan untuk menentukan urutan binatang-binatang dalam siklus shio terkenal. Cerita ini disebut “Kisah Perlombaan Hewan” atau “Kisah Binatang Shengxiao.”

Pengaruh Filosofi Taoisme dan Yin-Yang

Konsep Yin dan Yang, yang merujuk pada konsep dualitas atau kebalikan yang saling melengkapi, juga memainkan peran dalam astrologi Tionghoa.

Unsur-unsur dalam astrologi Tionghoa (kayu, api, tanah, logam, air) juga terkait dengan filsafat Tionghoa kuno.

Pengaruh Budaya dan Agama

Astrologi Tionghoa terkait erat dengan budaya dan agama Tionghoa, termasuk Taoisme dan Buddhisme.

Baca Juga:7 Stasiun Kereta Api Terbaik Fasilitas Super LengkapDeretan Fakta Menarik Kereta Api Bikin Penasaran

Pada awalnya, astrologi Tionghoa digunakan untuk meramalkan cuaca, keberuntungan, dan nasib individu dan negara.

Penyebaran di Asia Timur

Dengan perdagangan dan hubungan budaya, astrologi Tionghoa menyebar ke negara-negara Asia Timur seperti Jepang, Korea, dan Vietnam.

Pembaharuan dan Pengembangan Modern

Meskipun beberapa aspek tradisional tetap dilestarikan, astrologi Tionghoa telah mengalami pembaharuan dan penyesuaian dengan perkembangan zaman.

Pada masa modern, astrologi Tionghoa masih populer dan banyak digunakan di berbagai aspek kehidupan sehari-hari di Tiongkok dan di seluruh dunia.

0 Komentar