5 Startup Populer di Indonesia yang Akhirnya Gulung Tikar

5 Startup Populer di Indonesia yang Akhirnya Gulung Tikar
5 Startup Populer di Indonesia yang Akhirnya Gulung Tikar
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Berikut akan diulas informasi terkait lima startup populer di Indonesia yang akhirnya resmi gulung tikar atau bubar dikarena berbagai macam alasan.

Nah, untuk mengetahui apa saja lima startup populer di Indonesia yang bubar, kamu dapat menyimak artikel ini hingga akhir!

Startup Populer di Indonesia yang Bubar

1. PegiPegi

PegiPegi merupakan salah satu startup populer di Indonesia yang akhirnya resmi gulung tikar. Situs penyedia layanan pemesanan dan pembelian tiket (online travel agent/OTA) ini menghentikan layanannya pada tanggal 10 Desember 2023 lalu dikarenakan adanya persaingan ketat di industri OTA dan juga dampak dari pandemi COVID-19.

Baca Juga:3 Faktor yang Menyebabkan Startup Pegipegi Gulung TikarFakta Menarik Film Godzilla: King of the Monsters

2. JD.ID

JD.ID juga menjadi salah satu e-commerce terbesar di Indonesia dengan lebih dari 50 juta pengguna aktif.

Namun sayang, pada akhirnya JD.ID harus menghentikan semua layanannya pada tanggal 13 Maret 2023 lalu dengan penyebab masalah keuangan.

3. CoHive

CoHive merupakan startup ruang kerja berbagi yang telah memiliki lebih dari 50 lokasi di seluruh Indonesia.

Namun sayang, CoHive dinyatakan bangkrut pada tanggal 18 Januari 2023 lalu karena dampak pandemi COVID-19 yang menyebabkan menurunnya permintaan akan ruang kerja.

4. Fabelio

Fabelio merupakan startup desain furnitur dan interior yang akhirnya dinyatakan bubar pada tanggal 5 Oktober 2022 lalu.

Penyebabnya yaitu karena kurang fokus dalam menjalankan bisnis, serta mengalami masalah keuangan.

5. Rumah.com

Rumah.com merupakan situs properti yang akhirnya dinyatakan gulung tikar oleh 99.co pada 14 Desember 2023 lalu karena adanya persaingan ketat di industri properti.

Baca Juga:Sinopsis Godzilla: King of the Monsters di Trans TV!Rekomendasi Wisata Hits di Sukabumi yang Dekat dari Stasiun

Kegagalan startup-startup di atas tentunya menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi para pelaku startup di Indonesia.

Untuk dapat bertahan dan sukses, para pelaku startup harus memiliki strategi yang tepat dan juga mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di pasar.

 

0 Komentar