CIANJUREKSPRES – Komika Aulia Rakhman baru-baru ini tengah menjadi sorotan publik karena menjadi tersangka atas kasus penghinaan Nabi Muhammad SAW dalam leluconnya di acara Desak Anies yang digelar di Bandar Lampung pada Rabu, 7 Desember 2023.
Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), menyatakan bahwa mereka menghargai proses hukum yang berlaku tentang dugaan ujaran penistaan agama yang dilakukan oleh komika Aulia Rakhman.
Respon Timnas AMIN Tentang Kasus Komika Aulia Rakhman
Billy David Nerotumilena, juru bicara Timnas AMIN mengatakan bahwa akan memberikan bantuan hukum kepada Aulia jika diperlukan.
Baca Juga:3 Rekomendasi Jus yang Bisa Membuat Kulit Glowing dan SehatResep Ginger Shot, Minuman Sehat untuk Meredakan Jerawat
“Timnas AMIN menghargai proses hukum yang berlaku. Jika ada eskalasi proses hukum, Timnas AMIN siap memberikan keterangan serta mempersiapkan bahan-bahan, langkah, dan strategi untuk membantu Aulia,” kata Billy dalam keterangannya, Minggu (10/12/2023).
Bukan hanya itu, Billy juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada umat Islam atas ujaran yang tak pantas dari komika Aulia.
“Timnas AMIN juga menyampaikan permohonan maaf kepada umat Islam atas ucapan Aulia yang telah menyinggung perasaan umat Islam,” kata Billy.
Seperti yang diketahui, komika Aulia telah dilaporkan ke Polda Lampung oleh Komunitas Advokat Lingkar Nusantara (Lisan) Lampung pada Kamis (8/12/2023).
Dia dilaporkan atas dugaan ujaran penistaan agama dalam materi leluconnya di acara Desak Anies di Bandar Lampung pada Rabu (7/12/2023).
Dalam materi stand up komedinya, Aulia menyinggung nama Nabi Muhammad SAW dengan mengatakan bahwa banyak orang yang memiliki nama Muhammad, tetapi tidak dapat mencerminkan arti dari nama tersebut.
Komika Aulia pun telah meminta maaf atas ucapannya tersebut. Dia mengatakan bahwa tidak ada maksud sedikitpun darinya untuk menghina Nabi Muhammad SAW.