CIANJUREKSPRES – Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa, seperti beberapa guru inspiratif ini yang rela berkorban waktu, pikiran, dan hidupnya demi mendidik anak bangsa.
Anak bangsa yang cerdas tak luput dari seorang guru yang berkualitas dan profesional, menjadi guru tidaklah mudah karena memiliki tanggungjawab yang sangat besar untuk mendidik anak bangsa.
Banyak prestasi yang bisa di contoh dari setiap guru terutama beberapa guru inspiratif ini yang menyukseskan pendidikan Indonesia ke level yang lebih tinggi.
Baca Juga:Menjadi Guru Milenial Lakukan 5 Hal IniDeretan Kue Terenak di Dunia Rasanya Bikin Nagih
Berikut ini beberapa guru inspiratif yang jasanya tak lengkan oleh waktu dan patut untuk dicontoh.
Guru Inspiratif Indonesia
Wahyana dan Qomarul lailiah
Dua guru hebat yang berhasil menjadi wasit cabang bulu tangkis di Olimpiade Tokyo 2020, mereka sudah pergi ke 77 negara untuk meimpim sebuah pertandingan internasional. Jasa mereka mengharumkan Indonesia dan guru mendapatkan apresiasi tinggi dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadima Karima.
Slamet Riyadi
Sosok seorang guru yang membanggakan bangsa, guru asal Salatiga ini mengajar di SMP Negeri 4 Tengaran Satu Atap Salatuga, Jawa Tengah.
Berhasil mengikuti program Honeywell for Educator at Space Academy (HESA) selama satu pekan, dengan enak guru lainnya menjalani pelatihan ilmu STEM (Sains, Teknologi, Engineering/Teknik, Matematika) dan pelatihan fisik oleh astronot NASA. Disana Ia melakukan simulasi layaknya menjadi astronot sungguhan.
Een Sukaesih
Guru ini sudah tak asing di telinga kita karena sudah mendapatkan penghargaan sebagai guru inspiratif, perjuangannya menjadi seorang guru sangatlah berliku karena harus berjuang melawan penyakit rheumatoid arthritis namun semangatnya tak pernah padam, sekarang beliau menerbitkan buku yang berjudul “Een Sukaesih Sang Guru Qolbu” dan juga mendirikan Rumah Pintar Al-Barokah.
Sarwendah Kongtesha
Sarwendah merupakan guru muslim yang mengajar di Flores, pulau yang didominasi masyarakat yang beragama Kristen tersebut tetap menerima dengan hangat kedatangan Sarwendah.
Beliau mengikuti program Indonesia Mengajar yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayan Republik Indonesia di tahun 2013.
Baca Juga:15 Makanan paling Populer di Indonesia hingga Mancanegara5 Film Trending Youtube segera Tayang pada 2024
Ia mengajar di desa Wai kela, kecamantan Adona tengah, Kabupaten Flores Timur. Beliau mengajar bidang studi matematika di desa tersebut.