CIANJUREKSPRES- Laga Gresik United vs Deltras diwarnai kericuhan, padahal lokasinya dekat dengan salah satu venue Piala Dunia U-17 2023, Gelora Bung Tomo (GBT).
Pertandingan antara Gresik United vs Deltras digelar di Gelora Joko Samudro, jika menggunakan kendaraan jarak antara stadion tersebut ke Stadion GBT hanya berkisar 15 menit saja.
Dengan begitu akan ada potensi bagi orang-orang FIFA mengetahui kericuhan yang terjadi di Stadion Gelora Joko Samudro.
Baca Juga:Pantesan Jadi Sultan! 10 Skill Raffi Ahmad yang Jarang DiketahuiArio Bayu ‘Gadis Kretek’ Pungut Sampah di Stadion saat Piala Dunia U-17
Hal tersebut tentunya perlu mendapat perhatian dari PSSI agar tidak merembet kepada jalannya pertandingan Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo.
Penyebab Laga Gresik United Vs Deltras Ricuh
Ketua Komite Ad Hoc Suporter PSSI, Arya Sinulingga, menyebut federasi sudah berkoordinasi dengan Asosiasi Provinsi (Asprov) dan rekan-rekan suporter di Jatim, buntut dari kericuhan ini. Semua demi situasi sepak bola di Jawa Timur.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Asprov Jatim dan teman-teman suporter yang di Jawa Timur untuk berkoordinasi dengan kawan-kawan suporter di Gresik United,” ujar Arya kepada para jurnalis, Minggu (19/11/2023).
Menurut beberapa laporan di media sosial, kericuhan terjadi lantaran suporter Gresik United kecewa dengan hasil yang didapat timnya. Buntutnya, kericuhan tak terhindarkan antara suporter dan kepolisian.
Baik suporter dan aparat kepolisian sama-sama mengalami luka-luka akibat kejadian ini. Laga Liga 2 antara Gresik United dan Deltras Sidoarjo pada Minggu (19/11/2023) itu dimenangi Deltras dengan skor 1-2.
Demikian informasi mengenai laga Laga Gresik United Vs Deltras Ricuh yang khawatir menyebabkan kericuhan terhadap gelaran Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo.***