Puluhan Tahun Penantian, Jalan Londok-Bayuning Akhirnya Dibeton, Warga Sudah Merasa Merdeka

Puluhan Tahun Penantian, Jalan Londok-Bayuning Akhirnya Dibeton, Warga Sudah Merasa Merdeka
Bupati Cianjur, Herman Suherman saat melakukan monitoring pelaksanaan pembangunan jalan beton Londok-Bayuning antara Desa Mekarjaya dan Puncakbaru, Kecamatan Cidaun dalam program 1.000 km jalan beton, Senin (30/10).(istimewa/ instagram prokopim cianjur)
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUREKSPRES – Penantian puluhan tahun masyarakat Desa Mekarjaya hingga Desa Karangwangi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur untuk menikmati jalan mulus akhirnya terwujud.

Meski belum selesai 100 persen dibangun, namun pembangunan jalan beton sepanjang kurang lebih 38 kilometer oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur dari mulai Londok hingga Bayuning tahun ini, membuat masyarakat bahagia.

Sebagai informasi, pembangunan jalan beton yang memakan biaya senilai Rp95 miliar tersebut melintasi beberapa desa. Diantaranya, Desa Mekarjaya-Puncakbaru-Cibuluh-Cimaragang-Bayuning (Desa Karangwangi).

Baca Juga:Puskesmas Cibuluh Laksanakan Akreditasi, Dinkes Cianjur Tegaskan PentingPengunjung Konser Cerita Cinta Sumringah, Dapat Banyak Promo dari Bank BJB

“Penantian itu memang menjadi kenyataan, alhamdulillah sedikit demi sedikit sudah dirasakan,” ujar Tatan (53) warga Kampung Torowongan RT 02/RW 01, Desa Puncakbaru, Kecamatan Cidaun kepada Cianjur Ekspres, Senin (30/10).

Bahkan menurutnya, pembangunan jalan tersebut sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat sejak ada informasi hingga dilakukan pengukuran, pengontrolan sampai dengan pelaksanaannya.

“Alhamdulillah, kami sebagai warga Desa Puncakbaru, Kecamatan Cidaun merasa bangga, merasa bahagia, bahkan sudah merasa merdeka, walaupun sampai dengan hari ini belum 100 persen. Tapi saya lihat mesti akan selesai,” ucap Tatan.

Dia mengungkapkan, akses jalan yang bisa dilintasi roda empat di Desa Puncakbaru pertama kali dibuka pada Tahun 1994 dengan kondisi yang masih repot.

“Jangankan oleh roda empat, roda dua pun sangat memprihatinkan. Bahkan banyak orang yang berkata, apakah ini ada pemerintahnya,” kata Tatan.

“Dari Tahun 1994 hingga sekarang Tahun 2023, hitung aja berapa tahun (penantian,red). Sekarang alhamdulillah, saya rasa untuk Cianjur Selatan sudah mulai, bukan lagi mulai, sudah ada perubahan dengan adanya sarana jalan ini,” sambungnya.

Tatan berharap, jika pembangunan jalan beton tersebut selesai akan meningkatkan ekonomi, pendidikan dan lainnya. “Bahkan kedepannya bisa menjadi akses untuk menuju Jayanti dari Bandung,” katanya.

Baca Juga:Catatkan Laba Rp1,7 Triliun, Bank BJB Lanjutkan Pertumbuhan Bisnis Sepanjang Triwulan III 2023Tinjau Pembangunan Jalan Beton Bayuning-Londok, Bupati Cianjur: Mudah-mudahan Selesai Akhir tahun

Senada, Kepala Desa Cibuluh, Supriatna, mengungkapkan, sudah puluhan tahun masyarakat menantikan jalan mulus. Bahkan menurutnya, sebagai bentuk kegembiraan dibangunnya jalan beton, warga di wilayah bergiliran memberikan makanan kepada para pekerja setiap hari.

“Setiap hari warga memberikan makan ke operator, sopir dan pekerja sebagai bentuk ucapan terima kasih masyarakat,” katanya kepada Cianjur Ekspres, Selasa (31/10).

Supriatna menegaskan, warga memberikan makanan secara bergantian setiap hari kepada pekerja pembangunan jalan beton atas dasar kesadaran.(hyt)

0 Komentar