CIANJUREKSPRES – Bulan September akan segera tiba, dan bersama dengan datangnya musim gugur, langit akan mempersembahkan tiga fenomena luar biasa yang akan memukau para pengamat langit di seluruh dunia.
Meskipun fenomena ini mungkin tidak sepopuler gerhana matahari atau bulan purnama, mereka tetap merupakan momen langit yang memikat yang layak untuk dinantikan.
Inilah 3 fenomena langit di September ini yang siap menghipnotis pengamat bintang:
1. Hujan Meteor Aurigid pada 1 September
Kita memulai perjalanan kita dengan fenomena pertama, yaitu hujan meteor Aurigid yang akan terjadi pada 1 September. Meskipun hujan meteor Aurigid termasuk dalam kategori hujan meteor minor atau kecil, keindahannya tak boleh dianggap enteng.
Baca Juga:Siap Rilis Honda Giorno + Memikat Penggemar SkutikOppo Mendominasi Pasar Smartphone Indonesia di Kuartal Kedua 2023
Dengan kecepatan maksimumnya (ZHR) hanya sekitar enam meteor per jam, pengamat langit harus bersiap-siap untuk mengintip dengan seksama.
Namun, ada tantangan tambahan untuk melihat fenomena ini dengan jelas. Bulan pada tanggal tersebut dilaporkan akan diterangi sekitar 92 persen, yang mungkin akan membuatnya sulit untuk melihat meteor yang tengah memasuki atmosfer.
Menurut laporan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), konjungsi ini akan menjadi momen yang patut ditunggu.
Jupiter, planet raksasa di tata surya kita, akan memancarkan kecerahannya sambil berdansa bersama Bulan. Pemandangan ini akan memberikan pengalaman langit yang benar-benar unik dan tak terlupakan.
Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan keduanya berdampingan dalam tarian kosmos yang mengagumkan.
3. Puncak Okultasi Neptunus pada 28 September
Terakhir, namun tak kalah pentingnya, bulan September akan menutupnya dengan fenomena okultasi planet. Menurut BRIN, pada bulan ini kita akan disuguhkan dengan dua peristiwa okultasi Neptunus, yang pertama pada tanggal 1 September dan yang kedua pada tanggal 28 September.