CIANJUR EKSPRES- Dua orang remaja di Desa Sindangresmi, Kecamatan Takokak, Cianjur, menjadi korban pembacokan kelompok bersenjata tajam. Akibatnya, dua remaja tersebut mengalami luka parah di bagian punggung.
Preman Garut Dadang Buaya Beraksi Lagi, Kini Terlibat Kasus Pembacokan
Tak lama kemudian, segerombol pengendara bermotor lain melintas dan berbelok ke arah berlawanan. Namun, beberapa pelaku nampak mengejar kelompok remaja tersebut sambil memegang senjata tajam jenis clurit.
Persidangan Kasus Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur Ricuh
“Dua korban berhasil selamat namun alami luka parah karena dibacok di bagian punggung. Lukanya cukup dalam,” kata Tono, Senin (26/6/2023).
Baca Juga:Ratusan Personil Gabungan Disiagakan Jelang Libur Idul AdhaSah, Jokowi Resmi Cabut Status Pandemi Covid-19!
Pihaknya menduga, pelaku pembacokan adalah pelajar dari sekolah lain, karena para korban dan saksi mengaku tak mengenali gerombolan pelaku tersebut.
Sosok Achiruddin Hasibuan, Polisi yang Terlibat Penganiayaan Sang Anak pada Mahasiswa
Saat ini, kata Tono, kepolisian tengah lakukan pengejaran pada para pelaku pembacokan yang teridentifikasi lewat video rekaman CCTV juga dari keterangan para saksi. “Identitas pelaku sudah kita ketahui. Sekarang masih dalam pengejaran,” tandasnya.