Wisata Leuwi Tonjong ala Jurrasic Park di Garut

Leuwi Tonjong
illustrasi : Google
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Leuwi Tonjong adalah objek wisata berupa lubuk dangkal yang dihiasi oleh dua tebing batu. Suasana alami dan panorama eksotis menjadi daya tarik utama serta mendapatkan perhatian dari para pelancong karena memiliki keindahan seperti tebing di Thailand yang terkenal seluruh Dunia.

BACA JUGA :

Gunung Sagara yang Belum Banyak Ketahui Oleh Pendaki!

Pesona Leuwi Tonjong

Leuwi Tonjong adalah objek wisata berupa lubuk sungai berair jernih menghimpit oleh dua buah tebing batu berukuran masif. Objek wisata ini berada di wilayah Lokasinya hanya bisa menjangkaunya dengan berjalan kaki karena berada di tengah hutan.

Karena belum banyak terjamah manusia, tempat wisata ini masih mempertahankan pesona alaminya, air yang mengalir di sungai masih bersih dan jernih hingga berwarna biru kehijauan. Sekeliling sungai ini terdapat tebing batu yang berselimutkan lumut dan hutan liar. Berwisata ke sini sangat tepat bagi wisatawan yang mencari ketenangan di alam bebas.

Baca Juga:‘Garuda’ Lambang Negara Terinspirasi Elang Jawa BerjambulRekomendasi Tempat Wisata saat Libur Idul Adha 2023

Tebing batu dengan tinggi sekitar 90 hingga 120 meter tampak menjulang dan mengelilingi sungai. Di hari yang cerah, panorama ini terbentang langit biru bersih, yang menjadi pusat perhatian di sini adalah kenampakan berupa sungai yang mengalir di antara dua tebing. Di antara tebing inilah terdapat lubuk dan air terjun kecil yang mengalir, keberadaannya menambah harmoni indah suasana sekitar.

Pada pagi hari, sinar matahari terbit akan mengalir di sela-sela tebing. Cahayanya memantul ke air dan memberikan semburat jingga yang hangat. Suasana tenang dan panorama yang unik sangat cocok sebagai tempat bersantai dan menenangkan pikiran.

Leuwi Tonjong tidak hanya sekadar bisa dinikmati keindahan alamnya. Di sini, wisatawan bisa berenang dan bermain air. Waktu paling baik adalah ketika musim kemarau, karena air dari sungai masih jernih dan dangkal. Hati-hati saat melangkah karena beragam bebatuan siap menyambut kaki telanjang, mulai dari batu kerikil tajam hingga bebatuan berlumut yang licin.

Pengelola yang berasal dari warga sekitar juga menyediakan rakit. Transportasi yang dikenal juga sebagai ‘getek’ ini bisa digunakan oleh wisatawan yang ingin menyusuri sungai. Wisatawan bisa meluncur ke antara tebing, melihat pesona tebing dari dekat atau mendekati air terjun.

0 Komentar