CIANJUR, CIANJUREKSPRES – Bupati Cianjur, Herman Suherman mengimbau masyarakat untuk waspada menghadapi musim kemarau tahun ini. Terutama antisipasi terjadinya kekeringan di sektor pertanian dan kebakaran.
“Terutama khusus untuk pertanian kita ada program embung-embung air yang dibangun melalui dana desa, maupun pemerintah kabupaten dan provinsi. Tidak lain dalam rangka mengantisipasi terjadinya kemarau panjang,” ujar Bupati kepada wartawan di Pendopo Cianjur, Kamis (1/6/2023).
Bagi desa yang belum menyiapkan embung air untuk sektor pertanian, Herman meminta melakukan antisipasi dengan mengganti model tanaman yang bisa tahan pada musim kemarau. Contohnya, sawah tadah hujan setelah panen jangan menanam padi tapi kacang-kacangan.
Baca Juga:PKB dan Gerindra Cianjur Bertemu Bahas Pilpres 2024DBOD Cianjur Bisa Linier dengan Visi Misi Pemkab
“Kita utamakan bagi desa-desa yang ada sumber mata air, kita buatkan embung-embung karena dari anggaran DD (Dana Desa) sangat dimungkinkan membuat embung-embung,” ucapnya.
Lebih lanjut Herman pun mengingatkan masyarakat terjadinya potensi kebakaran baik hutan, rumah dan sebagainya pada musim kemarau.
“Hati-hati saat musim kemarau ini, listrik pun sama harus di cek instalasi listrik sehingga kita antisipasi,” tandasnya.