CIANJUREKSPRES – 1 Langkah Mudah untuk Jaga Kesehatan Mental
Saat ini, masyarakat sudah mulai memberikan perhatian penuh terhadap kesehatan mental.
Sejak pandemi COVID-19 melanda, tingkat gangguan mental di Indonesia secara khusus mengalami peningkatan, seperti gangguan kecemasan, gangguan mood, hingga stres dan depresi.
“Tingkat depresi atau tingkat anxiety masyarakat meningkat dari tahun ke tahun,” ungkap Yohan Samudra, Sport & Clinical Nutritionist dalam konferensi pers peluncuran ISOPLUS COCO di Jakarta Pusat
Baca Juga:YouTuber Kekeyi Ingin Belajar Jadi Ibu Rumah TanggaIbunda Julia Perez Ditabrak Motor, hingga Mengalami Pendarahan Diotak
Untuk mengurangi gangguan mental tersebut, Yohan mengungkapkan bahwa ada satu langkah mudah yang bisa dilakukan di mana saja dan kapan pun.
Langkah kecil yang bisa dilakukan untuk mengurangi gangguan mental yakni dengan cara menarik napas dengan dalam untuk menenangkan diri dan pikiran.
“Salah satunya dengan tarik napas. Ada banyak cara, ada tarik napas, ada meditasi di pagi hari, dan itu ternyata secara medical dapat menurunkan tingkat stres, meningkatkan konsentrasi,” sambungnya.
Saat masyarakat menerapkan perilaku untuk menarik napas dengan panjang, akan membantu menjernihkan pikiran dan mengurangi gangguan mental.
BACA JUGA: Heboh Bikin History Galau, Ada Apa Dengan Rumah Tangga Ria Ricis
“Jadi stresnya turun, konsentrasi meningkat tentunya produktivitas jadi lebih tinggi lagi setelahnya,” kata Yohan.
Ia menambahkan bahwa menarik napas dengan panjang dan dalam setelah aktivitas yang padat juga merupakan sebuah penyegaran untuk tubuh.
Baca Juga:Heboh Bikin History Galau, Ada Apa Dengan Rumah Tangga Ria RicisSebelum Hijrah Ustaz Dennis Lim Doyan Makan Daging Babi
“Bagus sekali kita memberikan suatu feed back pada tubuh kita setelah kerja sepanjang hari, kita harus take a deep breath baru melanjutkan aktivitas lagi,” pungkas Yohan.
Salah satu solusi untuk mendapatkan hidup lebih bahagia dan sehat untuk perempuan multi-role yaitu menerapkan kesehatan holistik.
Dengan memakai konsep ini, perempuan dapat menyeimbangkan berbagai aspek mulai dari kesehatan fisik, mental dan sosial sehingga memiliki kualitas hidup lebih baik.
“Kesehatan holistik adalah sehat secara menyeluruh, artinya dapat menjaga keseimbangan tubuh, pikiran emosi dan energi dalam diri. Sebagai contoh, saat kesehatan emosional kita terganggu dengan stres maka akan memberikan dampak kepada kesehatan fisik.
Ada banyak cara untuk melakukan pendekatan kesehatan holistik, salah satunya mencari dukungan yang tepat melalui produk, komunitas dan lain sebagainya,” ucap Alfia Wardah di acara Grand Launching Beyondly