Sinopsis Film Sajadah Panjang, Keluarga dan Sebuah Doa

Sinopsis Film Sajadah Panjang, Keluarga dan Sebuah Doa
Sinopsis Film Sajadah Panjang, Keluarga dan Sebuah Doa
0 Komentar

CIANJUREKSPRES- Sinopsis Film Sajadah Panjang, Keluarga dan Sebuah Doa

Sajadah Panjang merupakan serial orisinil Maxstream yang pertama kali tayang secara eksklusif pada 6 Mei lalu.

Film ini bergenre drama keluarga, yang dipenuhi dengan kebahagiaan.

Hidup bersama dengan tiga anak, Arya, Adinda, dan Ariel, dan mereka adalah gambaran keluarga dambaan.

Sinopsis Film

Menceritakan tentang konflik yang dialami oleh keluarga Andhika dan Aida.

Yang memiliki tiga orang anak. Mereka hidup bahagia sebagai keluarga yang rukun dan harmonis.

Baca Juga:Resep Membuat Americano Dengan Mudah4 Tempat Makan Legendaris di Jakarta, Murah dan Lezat

Akan tetapi, Andhika ternyata juga memiliki seorang anak perempuan dari istri yang berbeda dengan nama Aisyah.

Anak-anak Andhika dan istri nya yang sekarang tetap menerima kehadiran Aisyah dengan baik.

Kondisi kesehatan Andhika membuat Aida harus banting tulang menghidupi keluarga.

Sebelumnya, keluarga Andhika merupakan keluarga bahagia yang penuh cinta.

Andhika bekerja di kapal pesiar sebagai juru masak, Aida seorang perawat, dan tiga anak mereka, Arya yang baru mulai bekerja, Adinda baru lulus SMA, dan Ariel masih duduk di bangku SMP.

Seluruh anggota keluarga sangat menghormati Andhika sebagai sosok bapak yang baik dan bersahaja.

Suatu hari sepulang dari pelayaran Andhika memutuskan untuk berhenti bekerja untuk berbisnis kuliner.

Ia sudah menyewa sebuah kedai dan siap untuk membangun warung makan.

Sampai tiba-tiba Andhika mendapatkan telepon dan mendadak pergi ke luar kota dengan panik. Ternyata telepon itu adalah tanda pertama berubahnya kehidupan keluarga itu.

Baca Juga:Nama – Nama Mesin Kopi Yang Harus Kamu TauResep Membuat Ekado, Menu Korea Ala Rumahan

Andhika pulang ke rumah bersama Aisyah, yang ternyata adalah anak Andhika dari istri keduanya yang baru saja meninggal dunia, Kartika.

Meninggalnya Kartika membuat Aisyah harus hidup bersama mereka.

Rasa marah, dikhianati, dan sedih bercampur jadi satu di dalam diri Aida dan anak-anaknya.

Sosok bapak yang mereka kagumi dan sering menekankan kejujuran mendadak luntur.

0 Komentar