CIANJUREKSPRES – Piala Dunia U20 Indonesia Wajib layani Israel.
Laga U-20 adalah pertandingan sepak bola yang dimainkan oleh tim nasional sepak bola yang terdiri dari pemain berusia di bawah 20 tahun. Pertandingan ini biasanya merupakan turnamen internasional yang diselenggarakan oleh badan sepak bola dunia seperti FIFA dan diikuti oleh tim dari seluruh dunia.
Laga U-20 merupakan ajang penting untuk mengembangkan bakat-bakat muda dan memberikan kesempatan bagi para pemain muda untuk memperoleh pengalaman bermain di tingkat internasional. Beberapa pemain yang berhasil meniti karir sepak bola profesional setelah bermain di Laga U-20 termasuk Lionel Messi, Sergio Aguero, Neymar, dan Paul Pogba.
Selain itu, Laga U-20 juga dapat menjadi ajang pemanasan bagi para pemain muda yang berambisi untuk menjadi pemain tim nasional senior di masa depan. Dalam beberapa kasus, pemain yang tampil impresif di Laga U-20 dapat dipanggil untuk bergabung dengan tim nasional senior dalam waktu yang relatif singkat setelah itu.
Baca Juga:Pemain Terbaik FIFA 2022 Lionel Messi Kalahkan MbappeTips Prsentasi Yang Baik
Eric Thohir selaku ketua PSSI meminta kepada masyarakat untuk turut serta menyambut kedatangan Israel dalam gelar piala dunia U-20 Yang akan diselenggarakan di Indonesia. Pada tanggal 20 Mei sampai 11 Juni 2023 Mendatang. Oleh karena itu, Indonesia mempunyai peran penting yang lebih besar dan tanggung jawab yang sama besarnya dalam menyambut tiap negara negara yang datang ke Indonesia.
Piala Dunia U20 Indonesia Wajib layani Israel
Untuk membangun citra untuk gelar Piala Dunia dan olimpiade, Indonesia wajib melayani dan menyambut negara mana pun termasuk Israel.Target dari Indonesia adalah untuk menyukseskan acara serta keberlangsungan gelar Piala Dunia U-20 yang akan dihelat pada 6 Kota Besar.
Israel tidak mendapat larangan dari FiFa berbeda halnya dengan Ukraina dan Rusia yang dicoret akibat perang besar antar negara. Banyak orang meninjau dan turut serta membela Palestina yang pernah beradu Otak dengan Israel, namun FIFA mengizinkan Israel untuk tetap bermain di Laga 2