Berawal dari Lagu Menepi Menetap, Kini Menepi di Pernikahan dan Menerap Sebagai Pasangan

Berawal dari Lagu Menepi Menetap, Kini Menepi di Pernikahan dan Menerap Sebagai Pasangan
Berawal dari Lagu Menepi Menetap, Kini Menepi di Pernikahan dan Menerap Sebagai Pasangan
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Menepi Menetap merupakan salah satu single terbaru yang dirilis pada tahun 2022.

Single ini dibawakan oleh dua orang berbakat yakni Mikha Tambayong dan Deva Mahenra. Single ini merupakan maha karya yang ditulis oleh Mikha Tambayong dan Deva Mahenra.

“Menepi Menetap” menceritakan tentang angan-angan dan keinginan dari dua insan yang melebur menjadi sebuah tujuan. Meskipun setiap perjalanan itu tidak selalu mudah, ada harapan yang menjadikan segala sesuatunya penuh senyuman. Single ini diunggah untuk pertama kali melalui kanal youtube MyMusic Records.

Lirik Menepi Menerap

Baca Juga:Tembok Tinggi Bisa Digapai, ini Pernikahan Mikha Tambayong dan Deva MahendraSong Joong Ki Kagetkan Penggemar Dengan Mengumumkan Pernikahannya dan akan Segera Menjadi Ayah

‘Tuk sementara, menepilah
Tinggalkan senyum itu dalam anganku
‘Tuk selamanya, menetaplah
Lupakan masa lalu, itu inginku

Bukan cinta pada awal jumpa
Tapi waktu yang memilih arahnya
Dan kita bersama
Bukan juga karna terbiasa

Tapi hati yang memilih akhirnya
Dan kita percaya
Sampai di sini
Sampai kapanpun jangan berhenti

Meskipun kadang tak mudah
Sampai terjadi, sampai terucap
Kini dan nanti (kini dan nanti)
Hiduplah dalam hidupku

Bukan cinta pada awal jumpa (cinta pada)
Tapi hati yang memilih akhirnya
Dan kita percaya
Sampai di sini
Sampai kapanpun jangan berhenti

Meskipun kadang tak mudah
Sampai terjadi, sampai terucap
Kini dan nanti (kini dan nanti)
Hiduplah dalam hidupku

Akankah terulang lagi rasa? (Akankah terulang?)
Bila bukan kau yang ada di sampingku (sampingku)
Genggamlah, tanganku wo-ho

Baca Juga:JD.ID Umumkan Tutup Permanen, Netizen : Padahal Kualitas dan Layanan BagusMocoplast STHB Melaksanakan Kagiatan Kuliah Umum Dihadiri Oleh Duta Hukum dan HAM Jawa Barat

Sampai di sini (Sampai di sini)
Sampai kapanpun jangan berhenti
Meskipun kadang tak mudah
Sampai terjadi, sampai terucap

Kini dan nanti
Hiduplah dalam hidupku, wo-oh-oh-oh-oh-ho
Sampai di sini
Sampai kapanpun jangan berhenti

Kini dan nanti
Hiduplah dalam hidupku
Melangkah searah waktu

Jadilah sebab menepi, menetap
Menepi (menepi)
Menetap
Hu-hu

Lagu ini menceritakan tentang seseorang yang meninggalkan masa lalunya dengan penuh senyuman.
Lalu seseorang ini menemukan pasangan yang saling menginginkan untuk bersama dan melebur menjadi sebuah tujuan.

0 Komentar