CIANJUREKPSRES – Kasus kecelakaan Selvi memasuki babak baru. Pasca kemunculan pengemudi sedan Audi A8, kuasa hukum korban, Yudi Junadi, menyatakan akan melakukan pendampingan hukum kepada sang sopir.
Yudi Junadi, sempat mendampingi Sugeng saat menggelar konferensi pers, Jumat 27 Januari kemarin. Saat, juru kemudi bernama Sugeng ini menceritakan kronologis peristiwa, yang membuat kasus kecelakaan Selvi memasuki babak baru.
Yudi menilai, bahwa kemunculan pengemudi Audi A8 dan penumpangnya membuat Kasus kecelakaan Selvi masuki babak baru.
Baca Juga:Selvi Sempat Bangun Sebelum Tewas TerlindasSopir Audi A8 Bantah Terlibat Kecelakaan Maut Selvi
Ia menambahkan, Sugeng dan penumpang Audi A8 merupakan saksi kunci yang harus dilindungi.
Oleh karenanya, ia mengaku sudah berkomunikasi dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) serta Komisi Nasional Hak Asasi Manusi (Komnas HAM).
“Kita sudah hubungi LPSK dan Komnas HAM untuk bantu kita,” ungkap Yudi.
Yudi menuturkan, berdasarkan keterangan yang diperoleh dari sopir dan penumpang mobil Audi, dapat diyakini bahwa kendaraan tersebut bukan pelaku tabrak lari yang menewaskan Selvi.
Pengakuan sugeng, juga diperkuat oleh keterangan dua saksi lainnya yang berada di dalam mobil yang sempat diduga menabrak Selvi tersebut.
“Saksi itu yang melihat, mengalami, dan mengetahui bahwa memang tidak terjadi (terlibat) tabrakan,” Pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, bernama Selvi Amelia Nuraini (19) meninggal dunia akibat kecelakaan.
Baca Juga:Sopir Audi A8 Terduga Penabrak Selvi Angkat BicaraTewas Ditabrak, Mahasiswa UI jadi Tersangka
Berdasarkan keterangan keluarga korban, kendaraan yang menabrak korban adalah Kijang Innova berwarna hitam yang merupakan bagian dari rangkaian rombongan polisi.
Dugaan tersebut berdasarkan bukti rekaman CCTV dan keterangan sejumlah saksi yang didapat di lokasi kecelakaan.
Kuasa hukum korban, Yudi Junadi, mengaku dalam rekaman CCTV terlihat Innova tersebut merupakan bagian dari rombongan iring-iringan polisi.