Dia menceritakan, bahwa orang-orang Aceh terdahulu tidak mengetahui jika daun ganja bisa dihisap seperti rokok. Mereka hanya mengetahui ganja adalah sebagai penyedap masakan.
Tak hanya pada makanan, sebut dia, di dalam campuran kopi juga dulu dicampur biji ganja. Menurutnya, campuran itu bisa membuat aroma kopi lebih terasa dan segar.
Kini penggunaan biji ganja dalam kopi sulit ditemui. Kemudian, tanaman ganja yang dulu tumbuh subur di pekarangan rumah warga sekitar tahun 1970-an, kini nyaris tak pernah terlihat lagi.