Siaga Lebaran, PLN Cianjur Pelihara Listrik Tanpa Padam

Siaga Lebaran, PLN Cianjur Pelihara Listrik Tanpa Padam
Sebagai bentuk pelayanan prima kepada masyarakat, PLN menerjunkan tim elitnya yakni tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) untuk melaksanakan pekerjaan pemeliharaan listrik tanpa padam.(istimewa)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan (UP3) Cianjur terus mengupayakan keandalan suplai listrik dalam rangka menyongsong Lebaran 1443 H.

Sebagai bentuk pelayanan prima kepada masyarakat, PLN menerjunkan tim elitnya yakni tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) untuk melaksanakan pekerjaan pemeliharaan listrik tanpa padam.

Tim PDKB yang berjumlah sembilan orang melaksanakan kegiatan pemeliharaan di wilayah Cipanas tepatnya di sekitar Villa Golden Spring dan Hotel Yasmin, Kamis (21/4).

Baca Juga:Reborn Ramadan Charity Ride 2022 ‘Menyapa Bandung Selatan’BNI dan LPEI Siapkan Penjaminan untuk Kredit UMKM Ekspor

“PDKB merupakan singkatan dari Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan. Tim ini dibekali kompetensi dan peralatan khusus sehingga dapat melakukan pemeliharaan dan perbaikan listrik tanpa pelanggan harus merasakan listrik padam,” jelas Manager PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Cipanas, Akhmad Amaludin dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/4/2022).

Pemeliharaan dan perbaikan yang dimaksud meliputi isolator, konduktor maupun komponen lainnya pada jaringan listrik dan semuanya dilakukan tanpa memadamkan aliran listrik.

Akhmad mengungkapkan, pekerjaan yang dilakukan tim PDKB di Cipanas sendiri meliputi penggantian penangkal petir di gardu listrik CGS dan pengamanan jumper kabel atau kabel penghubung dalam rangka pemeliharaan perlengkapan listrik di gardu VLY.

“Meskipun pekerjaan tersebut dilaksanakan pada bulan puasa namun tidak menyurutkan semangat tim PDKB,” katanya.

Lebih lanjut Akhmad menjelaskan, bahwa masing-masing personel PDKB harus memahami tanggung jawabnya masing-masing, mengidentifikasi pekerjaan, melaksanakan Job Safety Analysis (JSA) dan merumuskan langkah-langkah untuk mengantisipasi bahaya.

“Kesehatan fisik dan mental personel PDKB juga sangat diperhatikan. Apabila ada yang merasa lelah, sakit mendadak maupun cedera harus segera melaporkan kepada Pengawas K3,” paparnya.

Selain di sisi personel, kondisi peralatan PDKB juga menjadi perhatian khusus. “Sebelum berangkat ke lapangan dan setiba di lokasi, tim akan mengecek secara visual untuk memastikan apakah pada permukaan peralatan terdapat kotoran tanah, lumpur dan kondisinya masih layak digunakan sesuai standar atau tidak,” kata Akhmad.

Baca Juga:Pemkab Bangun Jalan Sinagar-Cipelah Tahun Depan, Dewan Cianjur: Mudah-mudahan Bisa TerealisasiHarga Daging Ayam dan Sapi Mulai Merangkak Naik

Seiring dengan ekspektasi pelanggan terhadap pelayanan kelistrikan yang semakin tinggi, peranan PDKB menjadi salah satu upaya menjaga kesinambungan pasokan listrik serta pelayanan yang cepat dan tanpa padam.

0 Komentar