Seorang Nenek Ditemukan Tewas Terkapar di Sungai

Seorang Nenek Ditemukan Tewas Terkapar di Sungai
EVAKUASI: Petugas dibantu warga saat melakukan evakuasi Nenek Imin (63) yang ditemukan tewas terkapar di bantaran Sungai Cisokan. (FOTO: Ayi Sopiandi/Cianjur Ekspres)
0 Komentar

cianjurekspres.net – Seorang nenek, Imin (63) yang sedang mencari kayu bakar di bantaran Sungai Cisokan, Desa Sukajaya, Kecamatan Bojongpicung, ditemukan tewas terkapar, Sabtu (5/3/2022).

Belum diketahui persis penyebab meninggalnya nenek tersebut, namun kuat dugaan akibat terpeleset hingga jatuh ke dasar sungai.

Kepala Desa Sukajaya, Arif Ahmad Rifai, mengatakan dugaan nenek tersebut terpeleset hingga jatuh ke dasar sungai dan membentur batu terlihat dari luka yang dideritanya.

Baca Juga:Memanusiakan Manusia, ODGJ Dilatih Budidaya IkanRidwan Kamil Hadiri Pembangunan Jembatan Swadaya oleh Alumni SMAN 5 Bandung

Nenek Imin sempat hilang satu hari, sang cucu sempat melapor kepada pihak desa dan warga beramai-ramai menyisir bantaran Sungai Cisokan.

“Berdasarkan laporan dari keluarganya, nenek Imin sebelum ditemukan tewas mengambang di sungai Cisokan pamit untuk mencari kayu bakar,” kata Arif Ahmad Rifai, kemarin (6/3).

Namun karena arus sungai saat itu begitu deras maka warga tak berhasil menemukan nenek Imin.

Sehari kemudian, pencarian pun dilanjutkan, setelah agak surut, nenek Imin ditemukan terkapar tak bernyawa.

“Kebiasaan warga di sini mencari kayu bakar di daerah sungai Cisokan, menurut keterangan cucunya ia berangkat dari rumahnya itu jam 6 pagi hari Jumat,” ujar Arif.

Warga Kampung Pulo Gadung RT 04/RW 04 ini pun langsung dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan. Keluarganya menolak untuk diautopsi.

“Sudah dikebumikan langsung setelah ditemukan, ini murni kecelakaan dan keluarganya menolak untuk diautopsi,” ujar Arif.(yis/sri)

0 Komentar