Gilar Budi Raharja: 1 Rumah, 1 Usaha untuk 1 Desa

Gilar Budi Raharja: 1 Rumah, 1 Usaha untuk 1 Desa
0 Komentar

CIANJUR – Tokoh Muda Partai Keadilan Sejahtera, Gilar Budi Raharja menegaskan tidak cukup suatu program pemberdayaan Ibu Rumah Tangga (IRT) oleh pemerintah hanya bertumpu pada penyediaan modal.

Menurutnya, harus dibangun sistem bisnis dan ekosistemnya, juga harus disiapkan dan diatur untuk menjamin keberlangsungan siklus bisnis.

“Salah satu konsep saya adalah, bahwa Cianjur harus mampu memenuhi kebutuhan masyarakat sendiri sebisa mungkin dengan 1 Rumah, 1 Usaha untuk 1 Desa. Mulai dari bahan pokok dan sekunder, dari beras tentunya sampai ke toiletries,” ujarnya kepada cianjurekspres.net, Jumat (10/1/2020).

Baca Juga:Karang Taruna Ajak Semua Pihak Jaga Kondusifitas Jelang Pilkada CianjurKikis Kemiskinan dari Rumah, Kang Lepi Komitmen Dorong Ekonomi IRT

Gilar menjelaskan, skup terkecil adalah di Desa. Satu desa harus sebisa mungkin menciptakan produk dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan warga desa sendiri. Sisanya baru ambil dari desa lain, tapi masih di Kabupaten Cianjur.

Sehingga nanti Pemkab dan Pemdes akan bekerjasama dalam regulasi dan koordinasinya.

“Jadi ini adalah realisasi dari beli produk tetangga, yang bukan sekedar gerakan. Tapi program pemerintah dan kesepakatan masyarakat. Maka setiap rumah akan punya satu produk yang akan dikonsumsi atau satu jasa yang akan digunakan oleh warga se-desa. Bisa jadi satu rumah memenuhi 20%-30% kebutuhan satu desa, dan seterusnya,” paparnya.

“Maka uang akan berputar di desa tersebut. Untuk produk yang berlebih dan unggul bisa dijual ke daerah lain. Yang ini akan ada koordinatornya,” sambung Gilar.

Dirinya melihat banyak Ibu Rumah Tangga (IRT) dan Pemuda yang kreatif bisa membuat produk, tapi kesulitan mereka adalah mencari pasar.

“Ide saya di atas, bukan isapan jempol. Sudah banyak desa di Indonesia yang mencoba aplikasikan,” tukasnya.

Akhirnya, lanjut Gilar, tidak hanya pengentasan kemiskinan, setiap rumah menjadi produktif. Tetapi secara ekosistem menjadikan satu desa dan lengkapnya satu kabupaten menjadi mandiri.

Baca Juga:Calon Kuat Diusung PKS, Ini Alasan Gilar Budi Raharja Maju di Pilkada CianjurKetua DPRD Cianjur Prihatin Lihat Kondisi Bangunan TPS3R Pacet

“Sementara orientasi besarnya adalah menjadikan masyarakat dan negeri ini sebagai negeri mandiri dan produsen. Bukan negeri konsumen,” harapnya.(hyt)

0 Komentar