CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM– Harga emas batangan Antam pada perdagangan Sabtu (30/8) terpantau stabil, meski ada sedikit penyesuaian pada beberapa ukuran. Berdasarkan laporan resmi yang diperbarui pukul 08.30 WIB, harga emas 1 gram dibanderol sebesar Rp1.980.000, sedangkan setelah ditambahkan pajak PPh 0,25% menjadi Rp1.984.950 per gram.
Stabilitas harga emas ini cukup penting mengingat emas masih menjadi salah satu instrumen investasi favorit masyarakat Indonesia. Selain digunakan sebagai perhiasan atau koleksi, emas batangan banyak dipilih karena dianggap lebih aman dalam menjaga nilai aset di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu.
Daftar Harga Emas Antam Hari IniEmas Batangan Reguler
Emas Batangan Reguler
- 0,5 gr : Rp1.040.000 (Rp1.042.600 +PPh 0,25%)
- 1 gr : Rp1.980.000 (Rp1.984.950)
- 2 gr : Rp3.900.000 (Rp3.909.750)
- 3 gr : Rp5.825.000 (Rp5.839.563)
- 5 gr : Rp9.675.000 (Rp9.699.188)
- 10 gr : Rp19.295.000 (Rp19.343.238)
- 25 gr : Rp48.112.000 (Rp48.232.280)
- 50 gr : Rp96.145.000 (Rp96.385.363)
- 100 gr : Rp192.212.000 (Rp192.692.530)
- 250 gr : Rp480.265.000 (Rp481.465.663)
- 500 gr : Rp960.320.000 (Rp962.720.800)
- 1000 gr : Rp1.920.600.000 (Rp1.925.401.500)
Dengan harga yang relatif stabil, emas batangan tetap menjadi primadona investasi masyarakat. Faktor lain yang membuat emas diminati adalah sifatnya yang tahan terhadap inflasi serta likuiditasnya yang tinggi, artinya mudah diperjualbelikan kapan saja.
Baca Juga:Usai Minta Maaf, Rumah Uya Kuya Digeruduk MassaUya Kuya Minta Maaf Soal Aksi Joget di DPR Usai Pidato Presiden
Pengamat pasar juga menilai, harga emas Antam hari ini menunjukkan tren konsolidasi setelah sebelumnya sempat naik akibat pengaruh harga emas dunia. Karena itu, investor disarankan tetap memantau perkembangan harga harian sebelum melakukan pembelian dalam jumlah besar.
Hingga berita ini diturunkan, Antam belum memberikan sinyal adanya kenaikan signifikan dalam waktu dekat. Namun, para pelaku pasar tetap mengantisipasi perubahan harga seiring dengan kondisi global, termasuk pergerakan dolar AS dan suku bunga The Fed.