Sinopsis Assalamualaikum Beijing 2  Lost in Ningxia  Cinta, Keyakinan

Sinopsis Assalamualaikum
Sinopsis Assalamualaikum Beijing 2  Lost in Ningxia  Cinta, Keyakinan, dan Perjalanan Jiwa di Negeri Tirai Bambu
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Setelah sukses dengan film pertamanya, “Assalamualaikum Beijing”, kini kisah menyentuh hati itu berlanjut dalam sekuel berjudul “Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia”. Disutradarai oleh Guntur Soeharjanto dan ditulis oleh Benni Setiawan, film ini menyuguhkan drama religi yang mengangkat perjalanan batin, cinta, dan pencarian jati diri di tengah budaya yang asing.

Film ini mengikuti kisah Aisha (diperankan oleh Yasmin Napper), seorang reporter televisi yang bertugas meliput acara di wilayah Ningxia, Tiongkok. Di balik tugasan itu, Aisha juga memiliki niat pribadi: memberikan kejutan kepada kekasihnya, Arif (Emir Mahira), yang sedang menempuh pendidikan S2 di sana.

Namun, niat indah itu berubah menjadi awal dari serangkaian kejadian tak terduga ketika Arif tiba-tiba menghilang tanpa kabar. Dalam kebingungan dan kesedihan, Aisha dibantu oleh Mo (Baskara Mahendra), seorang pemuda Tionghoa-Indonesia yang tinggal di Ningxia. Bersama Mo, Aisha menelusuri jejak Arif, namun pencarian itu perlahan berubah menjadi perjalanan spiritual yang menyentuh, karena Aisha sendiri baru mengenal dan mendalami Islam.

Baca Juga:Sinopsis Film 28 Years Later Misi Berbahaya di Tengah Dunia PascawabahWaspada Hujan Petir di Cianjur, Sabtu 7 Juni 2025  Ini Prakiraan Cuaca Lengkapnya

Saat kehadiran Mo memberi rasa nyaman dan membuka pintu baru bagi Aisha, Arif akhirnya kembali. Kembalinya Arif mengguncang keteguhan hati Aisha, yang kini mulai mempertanyakan kepada siapa hatinya seharusnya berlabuh. Film ini menghadirkan dilema cinta yang halus namun kuat, diwarnai nilai-nilai keimanan, pengorbanan, dan kejujuran.

Dengan latar eksotis Ningxia yang jarang dijamah perfilman Indonesia, film ini memanjakan penonton dengan keindahan lanskap alam dan budaya lokal yang berpadu dengan nilai-nilai Islam. Produksi dari Imperial Pictures, 786 Production, dan Pilar Film ini memperkaya sinema religi Indonesia dengan pendekatan visual yang estetik dan emosional.

Diperankan oleh Yasmin Napper, Baskara Mahendra, Emir Mahira, dan Ria Ricis, film ini juga didukung oleh akting kuat dari Gabriella Ekaputri, Ferry Salim, dan Lolox, yang menghadirkan dinamika cerita yang utuh dan hidup.

0 Komentar