Begini Strategi Jasa Marga Atasi Macet Libur Nataru

Strategi Jasa Marga
Strategi Jasa Marga
0 Komentar

CIANJUREKSPRESLibur nataru membuat jalanan akan macet parah sehingga strategi Jasa Marga yang paling efektif sangat diperlukan.

Perusahaan pelat merah PT jasa Marga (Perseroan) Tbk ini sebagai operator jalan tol akan melaksanakan beberapa strategi untuk atasi macet.

Libur nataru yang selalu dihiasi jalanan yang macet untuk tahun ini mungkin akan lebih di amankan.

Baca Juga:Kenali 4 Jenis Parenting yang Bisa Dilakukan pada AnakDeretan Parenting Artis Terbaik Bisa Jadi Inspirasi

Jasa Marga akan berupaya untuk menghindari lalu lintas satu arah atau one way pada libur panjang kali ini.

Direktur Utama Jasa Marga yakni Subakti Syukur mengatakan.

“Dari trafik (lalu lintas) yang kita perkirakan tak perlu adanya one way. (Namun) Bukan tak perlu disiapkan,” ujarnya.

Untuk arus kendaraan yang keluar dari Jakarta Bogor Tanggerang dan Bekasi (Jabodetabek) dapat melalui 4 gerbang.

Selain itu terdapat distribusi volume lalu lintas kearah Timur atay trans Jawa sebesar 47 persen.

Kemudian kearah barat atau merak sebesar 30,6 persen dan kearah selatan atau Ciawi sebesar 22,4 persen.

Prediksi puncak arus mudik nataru ini terjadi pada 23 Desember 2023.

“Pemerintah selalu perhatian bagaimana kepadatan di titik-titik yang dilakukan rekayasa dengan kepadatan yang ada,” imbuhnya.

Rencana rekayasa yakni ruas Jakarta-Cikampek KM 48 sampai KM 66 dan KM 70 sampai KM 72.

Baca Juga:Tips Memberikan Motivasi Anak dengan Baik dan EfektifKegiatan Bonding pada Karyawan Suatu Perusahaan

Ruas jalan Cikampek – Palimanan pada KM 185 sampai Km 188. untuk Jakarta Cikampek memiliki satu jalur dan dua arah ruas.

“Sehingga tidak diperlukan rekayasa lalu Finfas satu arah (one way),” tegasnya.

“Bersama Kemenhub dan Kepolisian mengatur waktu operasional kendaraan. Libur Natal di atur truk dan jamnya memang kalau di Hubdar di tol kita di 3 ruas,” tutupnya.

0 Komentar