Kronologi Mahasiswa KKN Unram Sebut Gadis Desa Tak Ada yang Cantik

Mahasiswa KKN UNRAM viral
Mahasiswa KKN UNRAM viral
0 Komentar

CIANJUREKSPRES- Mahasiswa Universitas Mataram (UNRAM) yang tengah melaksanakan KKN ramai-ramai didatangi warga. Hal itu karena ulah salah satu mahasiswa yang menyebut tak ada gadis cantik di desa tempatnya mengabdi.

Sekelompok mahasiswa dari UNRAM melaksanakan KKN di Desa Kayangan, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara.

Niatan untuk mengabdi di desa tersebut rupanya tak berjalan mulus. Dalam sebuah video yang beredar di jagad maya, tampak posko KKN mereka digeruduk warga yang terdiri dari anak muda hingga perangkat desa.

Baca Juga:Doa Agar Dagangan Laris Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAWRaw dan Link Baca Resmi Manga One Shot Minato Chapter 1

Dalam narasi video disebut mereka sakit hati dengan pernyataan salah satu anggota KKN yang menyebut bahwa tidak ada gadis cantik di Desa Kayangan.

Pernyataan tersebut dilontarkan seorang mahasiswa UNRAM berinisal AP melalui unggahan cerita Instagram pribadinya.

Hal tersebut bermula saat AP melontarkan keluh kesahnya melalui media sosial. Ia merasa kesal karena harus datang dua jam lebih awal sebelum acara dimulai.

Ia beranggapan warga memintanya datang lebih awal karena senang melihat kecantikannya. Menurutnya, di desa tempatnya KKN tak ada gadis secantik dirinya.

“Kita sedang membuat mi. Belum jadi mi kita. Tiba-tiba ditelpon sama pak (tidak diungkap). ‘Hee adek adek jam 2 ke rumah saya ya’. Padahal acaranya setengah 4. Biar kenapa? Susah ya jadi kembang desa di sini. Anak Kayangan tidak ada cantik-cantik. Jadi kita kembang desanya,” ujar mahasiswi tersebut.

Kemudian unggahan tersebut diketahui oleh warga desa, geram dengan kelakar AP warga kemudian mendatangi posko KKN.

Dalam tayangan video, AP tampak menangis karena diminta angkat kaki dari desa tersebut.

Baca Juga:Waspada! Modus Hack Lewat WhatsApp, Jangan Klik Tombol ViewMengenal Justyn Vicky, Binaragawan Bali yang Meninggal Usai Angkat Barbel 210 Kg

Sampaikan Klarifikasi dan Permohonan Maaf

Usai viral, AP kemudian membuat video klarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf.

“Saya Saya Ni Wayan Apriliani Putri anggota KKN Desa Kayangan 2023, saya ingin meminta maaf atas kejadian yang tidak seharusnya saya lakukan yang ada seperti di video tersebut, oleh karena itu saya peribadi Putri ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak yang merasa tersinggung,” ungkap Putri

0 Komentar