Meski setiap hari melalui medan ekstrem dan situasi darurat, nyatanya Dewi tidak ingin pindah ke puskesmas atau daerah lain, termasuk ke wilayah perkotaan.
Bagianya hal tersebut merupakan tantangan dan sebuah pengabdian besar. Apalagi, Dewi merupakan warga asli Kecamatan Cidaun.
Baca Juga:Viral Ibu Melahirkan Saat Ditandu Melintasi Perbukitan, Potret Pilu Masyarakat Pelosok CianjurPimpinan Ponpes dan Anaknya Cabuli 4 Santri, Dua Korban Masih di Bawah Umur
“Kalau bukan saya atau teman bidan yang lain, siapa lagi yang akan melayani masyarakat di pelosok ini. Karena dengan medan sulit belum tentu semua orang mau. Buat saya mah sudah pengabdian saya untuk daerah kelahiran,” pungkasnya. (bay)