CIANJUREKSPRES – Tempat Shoothing Film Jin Khodam Mengambil Pesona Curug Citambur yang kini makin tersohor atas keindahannya.
Rumah panggung dan taman milik Abah Jajang (73) yang menghadap langsung air terjun kini diambil menjadi Tempat Shoothing Film Jin Khodam.
Tanggal rilis film ini yaitu pada tanggal 25 Mei 2023 di Bioskop, dengan Alur dan cerita dari Film Jin Khodam ini yang mengangkat kisah dari balik pesona Curug Citambur yang berada di Kampung Rawadewa, Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda itu, sangat memanjakan mata.
Baca Juga:Cara Membuka Pola HP yang Lupa Kata Sandi, Khusus Pengguna Android!Inilah Cara Membuka HP yang Terkunci dengan Mudah dan aman, Dijamin Lolos!
Wisata Air Viral di Cianjur, Ada Curug Citambur Hingga Curug Ngebul, Sejuk di Mata Sejuk di Hati
Jika biasanya air terjun menjadi lokasi wisata tersendiri, kali ini rumah ikonik Abah Jajang yang berada 1 kilometer dari Curug Citambur menjadi spot favorit baru.
Rumah Abah Jajang pun viral di media sosial, Maka Kru dan Pembuat Film Jin Khodam ini memilih tempat Shooting Di daerah Curug Citambur.
Video yang memperlihatkan Curug Citambur dari rumah Abah Jajang yang estetik, juga taman sederhana namun enak dipandang menjadi Spot Untuk Shooting Jin Khodam.
Link Nonton Streaming Film Jin Khodam, Dibalik Keindahan Curug Citambur!
Abah Jajang mengatakan, rumahnya tersebut dibangun sejak 1995. Taman bunga yang ada di halaman rumahnya, dibuat oleh sang istri yang sudah berpulang.
Dari alur film Jin Khodam ini sudah terlihat betapa menegangkannya, dan pemilhan tempat Shootingnya pun yang membuat para penggemar film horor ingin cepat menontonnya.
Ingin Tau Keseruan dari film Jin Khodam ini? Sambil Menunggu rilis dibioskop yuk simak terlebih sinopsis yang sudah dilansir dari sumber terpercaya.
Baca Juga:Viral Nih! Spek HP Terbaru Nokia Gahar Harga Pelajar Terupdate 2023Cheat Resident Evil 4 Terupdate, Lawan Zombie Dengan Cheat Sakti!
Sinopsis Film Jin Khodam
Bagas kembalai pulang ke kampung halamannya, setelah sekian lama belajar di pondok pesantren. Niat bagas untuk menghidupkan kembali kegiatan keagamaan, serta meluruskan kembali norma sosial yang sudah lama hilang di kampungnya.
Bagas ditemani dua sahabatnya, yaitu: Ayu dan Hadi. Tapi usaha Bagas dan temannya itu mendapat pertentangan yang luar biasa ekstrem dari Wirya, orang terkaya di kampungnya. Karena merasa mengganggu akan kepentingan mereka di sana.