Fakta Salat Ied Al-Zaytun Indramayu, Perempuan Laki-laki Bercampur Satu Shaf

Fakta Salat Ied Al-Zaytun Indramayu, Perempuan Laki-laki Bercampur Satu Shaf
Fakta Salat Ied Al-Zaytun Indramayu, Perempuan Laki-laki Bercampur Satu Shaf
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUREKSPRES- Publik tengah digegerkan dengan fenomena pelaksanaan salat Ied Al-Zaytun Indramayu.

Pasalnya dalam foto yang diunggah akun Instagram @kepanitiaanalzaytun terlihat pelaksanaan salat yang berbeda dari umumnya.

Jamaah perempuan berada di posisi paling depan jamaah laki-laki.

Selain itu tampak pula jamaah dibuat berjarak.

Tak hanya dalam pelaksanaan salat Ied, Ponpes Al-Zaytun juga membolehkan jamaah perempuan mendengarkan tausiyah dari Panji Gumelang berada di posisi paling depan.

Hal ini tentu saja memicu kontroversi di kalangan publik.

Terlebih saat adanya pencampuran antara laki-laki dan perempuan.

Baca Juga:Jadwal ANTV 22 April 2023, Ada Kabhi Kushi Kabhi Gham Bollywood Wajib Hari RayaUcapan Idul Fitri Berisi Doa Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW

Diketahui salat Ied tersebut dilaksanakan di Masjid Rahmatan Lil Alamin Al-Zaytun-Indonesia.

Pondok Pesantren Al-Zaytun merupakan sebuah lembaga pendidikan yang terletak di desa Mekar Jaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Inderamayu Jawa Barat.

Yayasan Pendidikan ini telah berdiri sejak tahun 1996 dididikan oleh Prof Abdussalam Rasyidi.

Warganet pun bertanya-tanya mengenai aliran Pondok Pesantren tersebut.

“Shalat Ied di Ponpes Al-Zaytun.

Baru tau ada yg seperti ini, ada perempuan sejajar dgn shaf laki-laki 😢

Gw yg fakir ilmu, gak paham dgn cara shalat seperti ini,” komentar sebuah akun Twitter.

Menyikapi hal itu, banyak warganet yang mengaku sebagai warga Inderamayu yang telah mengetahui seluk beluk Ponpes yang telah berdiri selama 27 tahun itu.

“Dulu juga pernah ada yg ga beres nih pesantren di era 90an”

Baca Juga:Ucapan Taqobballahu Minna Waminkum Artinya Bukan Mohon Maaf Lahir BatinPeringati Hari Kartini 2023, Yuk Tonton Film Berikut Ini

“aku sbg orang indramayu nya emang banyak banget konspirasi nya, sampe dulu ada buku “membongkar gerakan sesat dibalik perantren Al-zaytun”

“Bangunan ponpesnya terbesar se Asia Tenggara, jamaahnya banyak bgt,”

“Al-zaytun sendiri bukan aliran nder dia pondok pesantren yang berbasis 1 pipa yaitu TK SD SMP SMA dan kuliah tetapi mengenai ini aku no comment ya nder karena aku juga blm bener² memahami kebetulan aku juga kuliah disana mungkin nanti kalau aku bener2 memahami aku akan membaginy”

“Aku alumni sana udah sekolah dari kelas 5MI-12MA dan baru lulus tahun lalu, Al-Zaytun bukan aliran ya, tapi pondok pesantren modern, ajaran nya gada yang sesat kok, malah bagus banget ngajarin toleransi budaya, agama dan ras, Al-Zaytun juga ngajarin tentang kenegaraan Indonesia”

0 Komentar