Target NasDem Jadi Dua Besar di Pemilu 2024 Bukan Semata-mata Obsesi

Target NasDem Jadi Dua Besar di Pemilu 2024 Bukan Semata-mata Obsesi
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUR EKSPRES – Ketua DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Jawa Barat, Saan Mustopa, menegaskan bahwa target NasDem menjadi peraih suara di urutan kedua dalam Pemilu 2024 bukan semata-mata obsesi atau tidak rasional.

“Target dua besar itu memang didukung dengan berbagai prasyarat yang dimiliki NasDem hari ini yang sangat memadai untuk mencapai kesitu,” kata Saan usai membuka kegiatan Rapat Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024 Kabupaten Cianjur, Kota Bogor dan Kabupaten Bogor di Cianjur, Sabtu (8/4/2023).

Dia menjelaskan, NasDem secara massif membangun, mengkonsolidasikan dan mensolidkan struktur sampai ke tingkat bawah yakni Dewan Pimpinan Ranting (DPRt), sehingga jauh lebih siap dan kuat dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang lalu.

Baca Juga:PLN Siagakan 2.300 Posko Kelistrikan dan 82.690 PersonelKPU Cianjur Mulai Sosialisasikan Penambahan Dapil ke Parpol

“Dari sisi rekrutmen calon anggota legislatif yang dilakukan Partai NasDem hari ini jauh lebih siap dan jauh lebih lama dan posisinya juga lebih punya daya tawar dibandingkan sebelumnya,” ucap Saan.

Menurutnya, posisi NasDem finish di peringkat empat pada Pemilu 2019 lalu juga mendorong tokoh, politisi dan masyarakat untuk tertarik menjadi bagian dari Partai NasDem dan mencalonkan diri menjadi calon anggota legislatif di semua tingkatan.

“Maka tidak aneh, misalnya kalau di dapil-dapil RI (DPR,red), maupun provinsi bahkan kabupaten kota, kita kelebihan calon anggota legislatif. Jadi dari sisi calon-calonnya sangat kompetitif dan punya kemampuan di atas rata-rata dan sangat memadai,” papar Saan.

Lebih lanjut Saan mengungkapkan, Partai NasDem hari ini mendapatkan sentimen positif dari masyarakat terkait dengan efek pencapresan, khususnya di beberapa daerah pemilihan (dapil) di Jawa Barat.

“Nah, efek sentimen (positif,red) ini dulu tidak terlalu didapatkan di Pemilu 2019 yang lalu dan sekarang kita dapatkan,” katanya.

Sehingga, kata Saan, dari tiga kondisi tersebut bahwa kesempatan, peluang atau momentumnya itu ada di NasDem hari ini, ditambah dengan kondisi partai yang jauh lebih baik.

0 Komentar