CIANJUR, CIANJUREKSPRES – Niat perang sarung malah dilawan pakai samurai.
Lima remaja yang janjian akan lakukan perang sarung kocar-kacir saat mengetahui lawannya membawa katana alias samurai.
Hal itu terungkap saat kepolisian mengamankan kelima remaja yang masih duduk dibangku SMA yang berniat perang sarung malah dilawan samurai tersebut di Jalan Pangeran Hidayatullah, Desa Sawahgede, Kecamatan Cianjur pada Kamis 23 Maret 2023 malam.
Diketahui kelima remaja tanggung itu membuat janji untuk lakukan perang sarung di sekitar Joglo atas tepatnya di depan markas komando Palang Merah Indonesia (PMI) Cianjur.
Spesifikasi dan Harga Nokia Edge 2022 yang Mirip iPhone 13
Baca Juga:Sinopsis Anime My Hero Academia Berikut Deretan KarakternyaLink Baca Manga One Piece Chapter 1078, Berikut Bocoran Ceritanya!
Sayangnya komplotan remaja yang membawa senjata tajam samurai berhasil melarikan diri meski sempat diteriaki warga sekitar disertai kedatangan patroli polisi.
“Janjian lewat WA untuk perang sarung. Kami kabur karena mereka bawa senjata tajam. Mereka juga kabur karena diteriaki warga,” ujar salah satu remaja yang diamankan.
Sinopsis Film Anime Ousama Rangking: The Teasure Chest Of Courage
Kelima remaja tersebut pun digelandang ke Mapolsek Cianjur untuk dimintai keterangan. Polisi juga menyita barang bukti sebuah sarung yang digulung dan diberi sabut besi diujungnya sebagai senjata untuk oerang sarung.
Kapolsek Cianjur, Kompol Faisal mengungkapkan pihaknya akan melakukan introgasi juga pembinaan terhadap kelima remaja. Dia juga berencana untuk menghadirkan orang tua pelaku perang sarung tersebut.
“Kelimanya diamankan di sekitar Joglo. Kita panggil orang tuanya agar dibina dirumahnya masing-masing,” ujarnya.
Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan telah mengerahkan jajaran Polres Cianjur juga polsek se Kabupaten Cianjur untuk melakukan pencegahan terhadap adanya perang sarung dengan patroli rutin.
“Kita optimalkan tindakan pencegahan perang sarung dengan patroli di masing-masing wilayah. Selain itu patroli tentunya bisa mencegah gangguan-gangguan kamtibmas lainnya, utamanya saat sahur,” ungkap AKBP Doni.
Baca Juga:Link Nonton Anime Kimetsu No Yaiba Season 3Akibat Banjir Warga Cianjur Terpaksa Mengungsi
AKBP Doni menginstruksikan agar patroli difokuskan di lokasi-lokasi rawan perang sarung oleh remaja. Dirinya juga meminta partisipasi warga untuk ikut melaporkan adanya potensi-potensi ganguan kamtibmas.