Tips Membuka Usaha Thrift, Mudah dan Hemat

Tips Membuka Usaha Thrift, Mudah dan Hemat
Tips Membuka Usaha Thrift, Mudah dan Hemat
0 Komentar

CIANJUREKSPRES- Tips Membuka Usaha Thrift, Mudah dan Hemat

Thrift merupakan aktivitas untuk membeli dan menjual barang bekas dengan tujuan supaya bisa dipakai kembali.

Thrift merupakan kegiatan yang cukup terkenal belakangan ini dan banyak juga diminati oleh banyak orang.

Usaha ini sangat mudah dan juga hemat, kamu bisa mendapatkan barang-barang unik dan branded dengan harga yang cukup rendah dari harga aslinya.

Baca Juga:Sinopsis Parasite: Potret Keluarga Miskin Yang Tinggal di Pemukiman KumuhSinopsis Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang, Menggapai Mimpi di Luar Negeri

Kali ini aku mau kasih tips membuka usaha thrift dengan mudah dan hemat

1. Tentukan Produk yang Ingin Dijual Secara Jelas

Tips atau cara yang pertama dalam memulai bisnis thrift shop adalah menentukan produk yang ingin dijual.

Ada banyak pilihan produk thrift yang bisa Kamu tawarkan kepada pembeli, mulai dari pakaian, tas, buku, topi hingga jam tangan.

Produk thrift yang populer saat ini adalah pakaian, kenapa? karen pakaian memiliki berbagai jenis pilihan model atau style.

Dengan menentukan produk thrift secara teliti bisa memudahka kamu dalam menentukan target market, strategi promosi hingga menentukan konsep bisnismu.

2. Temukan Supplier yang Tepat

Biasanya penjual thrift shop melakukan thrifting atau mencari sendiri barang second hand dengan mengunjungi tempat-tempat thrifting.

Selain thrifting, Kamu juga bisa mencari supplier untuk memenuhi kebutuhan stok dengan lebih mudah.

Baca Juga:Rekomendasi Gaya Rambut Cowok, Cocok Tampil Saat LebaranDaftar Aplikasi Pinjol Legal, Aman Terlindung OJK

Supplier pakaian second hand biasanya menjual paketan dalam satu karung besar. Kamu dapat memilih Supplier yang tepat dengan memperhatikan harga yang ditawarkan dan kualitas barang yang diterima.

3. Perhatikan Kebersihan Barang Thrift

Tips selanjutnya saat memulai bisnis thrift shop adalah menjaga kebersihan barang.

Selain barang yang Kamu dapatkan dengan kualitas, kondisi fisik yang baik, Kamu juga harus menjaga kebersihan produknya. Misalnya, saat Kamu berjualan pakaian thrift, produkmu harus dicuci dan disetrika terlebih dahulu sebelum produk dijual.

Dengan produk thrift yang berkualitas dan bersih tentu akan membuat pelangganmu merasa puas. Hal tersebut juga akan memudahkanmu mengatur produkmu dengan nyaman dan rapih, mulai dari penyimpanan hingga saat foto produk. Pakaian yang bersih dan rapih akan memberikan foto produk yang lebih menarik.

0 Komentar