4 Alasan Aneh Penyebab Perceraian di Cianjur, Salah Satunya Bikin Geli

4 Alasan Aneh Penyebab Perceraian di Cianjur, Salah Satunya Bikin Geli
Image by Tumisu from Pixabay
0 Komentar

CIANJUR, CIANJUREKSPRES – 4 Alasan Aneh Penyebab Perceraian di Cianjur. Kasus perceraian di Cianjur selama 2022 terbilang tinggi, angkanya mencapai 4.400 perkara. Gugatan talak berjumlah 677 perkara, sementara 3.723 perkara lainnya adalah gugat cerai.

Meskipun faktor ekonomi menjadi pemicu terbanyak perceraian, terdapat beberapa alasan aneh lainnya yang menjadi penyebab terjadinya perceraian di Cianjur.

Dari data yang dihimpun Cianjur Ekspres, berikut alasan aneh  penyebab perceraian di Cianjur selama 2022:

Baca Juga:Anggota TNI Meninggal Saat Bersihkan Puing Bangunan Korban GempaPolisi Ringkus Komplotan ‘Manusia Bertopeng’ Spesialis Pembobol Minimarket

1. Selingkuh dengan Keluarga
Kepala Bagian Humas Pengadilan Agama 1A Cianjur, Mumu Mukmin mengungkapkan, di 2022 terdapat perkara perceraian karena perselingkuhan di lingkungan keluarga sendiri.

Salah satunya, dirinya menemukan kasus perselingkuhan, dimana sang suami mendapati istrinya berselingkuh dengan ponakannya, saat hubungan keduanya terjadi keretakan.

“Ada kasus yang kami tangani, suami istri ini (hubungannya) sudah retak. Mengetahui hal itu si ponakan dari suami ini malah mendekati si istri, terjadilah perselingkuhan,” ungkap Mumu saat ditemui Senin (9/1/2023).

Selain itu, di kasus lain dirinya menemukan perselingkuhan suami dengan adik dari istrinya atau iparnya.

Menurutnya, kasus perselingkuhan dalam lingkup keluarga yang akhirnya berujung perceraian sangat sedikit, hanya ada satu atau dua kasus. “Kalau ada juga pasti mereka akan tutupi, kecuali yang benar-benar berakhir di pengadilan,” ujar Mumu.

2. Cerai karena Suami LGBT
Alasan aneh penyebab perceraian di Cianjur yang lainnya adalah, pihak Pengadilan Agama Cianjur mengaku pernah menangani dua kasus perceraian yang diakibatkan sang suami ternyata miliki penyimpangan orientasi seksual atau yang akrab disebut Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT).

Kata Mumu, dirinya menerima gugatan cerai dari seorang istri yang mengaku suaminya tak pernah menyentuhnya. Setelah sang istri memeriksa isi chat telepon genggam sang suami, dirinya mendapati pria yang dinikahinya adalah seorang gay.

Baca Juga:Gegara Panuan, Istri di Cianjur Gugat Cerai SuaminyaWakil Bupati Cianjur Terus Pantau Korban Gempa di Pengungsian

“Jadi ada perjodohan di tempat menimba ilmu agama. Dinikahkan lah kedua orang ini. Si istri ngaku aneh, suaminya tak pernah menyentuhnya, walaupun sudah ‘dipancing-pancing’ dengan tanpa busana, tetap si suami tak menggaulinya. Setelah dicek isi HP-nya, ternyata si suami gay,” ujar Mumu.

0 Komentar