BANDUNG, CIANJUR EKSPRES – Peristiwa ledakan diduga bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung mendapat perhatian serius Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Orang nomor satu di Jawa Barat tersebut bahkan langsung meluncur ke lokasi kejadian di Polsek Astana Anyar.
Ridwan Kamil saat meninjau, meminta masyarakat yang berada di lokasi kejadian untuk tetap tenang.
Baca Juga:Ledakan Terjadi di Polsek Astana Anyar BandungMUMULUK ALIAS DAHAR ISUK
“Masyarakat harap tenang, Insyaallah, situasi aman terkendali,” ucapnya di lokasi kejadian dilansir dari jabarekspres.com, Rabu (7/12/2022).
Ridwan Kamil mengatakan, sampai saat ini belum bisa memberi keterangan lebih terkait dengan kejadian bom bunuh diri ini.
Menurutnya, untuk informasi lebih lanjut pihak kepolisian akan memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan kejadian ini.
“Nanti satu pintu oleh kepolisian,” imbuhnya
Seperti diketahui, kejadian ledakan diduga bom bunuh diri tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB tepat di kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung.
Ledakan itu, membuat warga yang sedang beraktivitas di dekat lokasi kejadian kaget.
Bahkan berdasarkan informasi yang didapat dari masyarakat sekitar, suara dentuman dari bom tersebut juga cukup dirasakan hebat.
“Keras banget suaranya, malahan tetangga juga ada yang kena robek di dadanya katanya itu pas ngelewat,” ucap Lina (43) di lokasi kejadian, Rabu (7/12/2022).
Baca Juga:Pemprov Banten Salurkan Bantuan Rp1 Miliar untuk Penanganan Korban Gempa CianjurKPK Sebut Pelayanan Publik Masih Menjadi Sektor Rentan Korupsi di Pusat atau Daerah
Selain masyarakat, Lina juga menyebut dari kejadian bom bunuh diri ini juga ada beberapa petugas Polsek Astanaanyar yang terkena.
“Polisi juga katanya ada yang kena (bom), jadi kejadiannya itu pas didalam (halaman Polsek),” pungkasnya.(jabarekspres.com)