JAKARTA, CIANJUREKSPRES.NET- Di musim penghujan, akan sulit untuk menghindari genangan air atau banjir.
Bukan hanya di kota besar, banjir saat ini melanda berbagai wilayah di Indonesia. Akibatnya pengendara sepeda motor harus siap menerjang banjir.
Oleh sebab itu, maka dibutuhkan perawatan pada sepeda motor yang terdampak banjir agar kondisinya tetap prima.
Baca Juga:Viral TikTok! Arti Kata Gercep dan Contoh KalimatnyaSpoiler dan Link Baca Manga One Piece 1062
Tri Cahyo Pramono selaku Koordinator Service Yamaha DDS 3 Semarang mengungkapkan ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat sepeda motor tekena banjir.
Berikut 6 tips perawatan sepeda motor pasca banjir agar kondisinya kembali prima.
1.Bersihkan Motor, Cuci sepeda motor dengan air bersih dengan sabun.
Hal ini untuk mengindari korosi atau karat akibat air laut yang bersifat korosif, teru tama bagian yang tersembunyi di bagian balam cover body.
2. Cek Kelistrikan Motor atau Jalur Kabel.
Jangan langsung menghidupkan main switch atau kunci kontak.
Pastikan jalur kabel atau rumah sekring kering dan bersih dari kotoran atau karat akibat terkena banjir.
3. Ganti Oli Mesin dan Oli Gardan.
Penggantian oli mesin dan oli gardan harus segera dilakukan setelah terkontaminasi dengan air.
Hal ini untuk memastikan agar mesin benar-benar terbebas dari kontaminasi air yang dikhawatirkan masuk kedalam ruang mesin.
Jika perlu lakukan over houle mesin untuk membersihkan bagian dalam mesin.
4. Periksa Saringan Udara
Baca Juga:Daftar 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Dirut PT LIB HIngga PolisiBerbahaya! Hindari Mencampur Perasan Jeruk Nipis ke dalam Kuah Soto Panas
Jangan lupa untuk cek filter atau saringan udara, dan jika memang terendam ganti filter udara dengan yang baru.
Hal ini dilakukan agar air yang terdapat di filter udara tidak masuk kedalam ruang pembakaran yang akan berdampak terjadinya water hammer.
5.Periksa Busi dan Tutup Busi.
Ganti busi dan pastikan cob busi sudah kering sehingga mencegah kebocoran pengapian sehingga sepeda motor dapat beroperasi dengan lancar
6. Tidak Menghidupkan Mesin.
Jangan langsung menghidupkan mesin, pastikan sudah tidak ada air di dalam mesin.