cianjurekspres.net – Untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan volume sampah organik dan non organik di Cipanas, tim Rumah Singgah Sampah di Cipanas terlebih dahulu melakukan pemilahan dan pemilahan
.
Koordinator Tim Rumah Singgah Sampah Cipanas, Dede Ikhsan mengatakan, kurang lebih sudah 10 tahun lamanya tim Rumah Singgah Sampah Cipanas menjadi pelopor keberhasilan dalam menangani sampah-sampah baik itu organik dan non organik yang tercecer di ruas jalan protokol Cipanas dan Kecamatan Pacet.
“Sebelum diangkut langsung truk armada dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cianjur ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pasir Sembung, kami dari tim Rumah Singgah Cipanas terlebih dahulu melakukan sortir atau pemilahan,” kata Dede Ikhsan, Selasa (22/3/2022).
Dede mengatakan, setiap tim melakukan kegiatan bersih-bersih terlebih dahulu di pilah tidak langsung diangkat armada. “Kalau diangkut langsung, bukan tidak mungkin volume sampah di tempat pembuangan akhir di Pasir Sembung semakin bertambah, bahkan bisa saja saat ini sudah tidak bisa lagi menampung,” ujarnya.
Baca Juga:Siliwangi Elite Home Tawarkan Tempat Tidur NyamanPonpes di Jabar Menjadi Percontohan Nasional Digitalisasi Pertanian, Wapres: Menjadi Pilot Project Diseluruh Pesantren
Menurutnya, tujuan pemilahan sampah tersebut agar volume sampah yang ada saat ini tidak terlalu menggunung. “Bayangkan saja, kalau tidak dilakukan pemilahan mau berapa banyak sampah yang diterima di TPA Pasirsembung,” katanya.
Dikatakan Dede, setiap tahun populasi manusia di Cipanas terus bertambah. “Maka otomatis penambahan sampah pun bertambah dengan sendirinya, jadi kami ingin semua masyarakat khususnya yang tinggal di Cipanas agar memahami kondisi saat ini,” jelasnya.(yis/sri)