Cianjurekspres.net – Rumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan pemerintah, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Cianjur akan ditandai dengan cat semprot.
“Untuk pembeda, pemerintah pusat sudah menginstruksikan bahwa rumah keluarga penerima manfaat akan ditandai dengan cat spray,” ujar Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Karangtengah, AI Nurjanah, Selasa (4/1).
Namun jika KPM tersebut sudah mandiri, jelas Ai, maka tulisan penerima bantuan akan dihapus dari rumahnya.
Baca Juga:DBD Mengintai, Warga Cianjur Diminta WaspadaCianjur PPKM Level 2
Sementara itu Bupati Cianjur, Herman Suherman, meminta agen e-warung sebagai penyalur BPNT untuk buka setiap hari jangan hanya bulanan saat bantuan cair.
“Untuk tahun 2022 harus diperbaiki lagi, agen e-warung totalnya di Kecamatan Karangtengah ada 29 titik setelah ada perluasan,” ujar Herman saat berkunjung ke Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah, Selasa (4/1).
Herman mengungkapkan, khusus di wilayah Karangtengah terdapat sekitar 11.107 KPM. Namun untuk saat ini tidak semuanya bisa melakukan transaksi karena ada perbaikan data. Dari jumlah tersebut menurutnya, saat ini sedang di inventarisir dan perbaikan data sekitar 300 KPM.
“Ada perbaikan data dan menunggu dari pemerintah pusat, namun persentasenya masih kecil jika dibandingkan dengan total jumlah penerima,” tandasnya.(yis/hyt)